BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Kementerian Agama Jawa Barat (Kemenag Jabar) mencatat, sebanyak tiga orang jemaah haji asal Jabar meninggal di Tanah Suci Makkah.
Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Jabar, Boy Hari Novian mengatakan, sejauh ini total jemaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci ada 15 orang.
"Sebelumnya, jemaah haji yang meninggal dunia ada dua orang, sekarang bertambah satu jadi tiga orang," ucap Boy saat dikonfirmasi, Senin (5/6/2023).
Boy mengungkapkan, satu orang jemaah yang dinyatakan wafat ini berasal dari Kabupaten Bogor bernama Iis Islamiiah. Sedangkan dua jemaah lainnya berasal dari Kabupaten Cianjur dan Tasikmalaya
Diakui Boy, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui pasti soal penyebab wafatnya para jemaah haji tersebut. Nantinya, hal ini akan disampaikan oleh Pemerintah Arab Saudi.
"Iya belum ada surat (penyebab wafat) dari Arab Saudi-nya," ujarnya.
Boy menyebut, jenazah tiga orang jemaah haji asal Jabar ini akan dimakamkan di Arab Saudi. Pihaknya memastikan, para keluarga yang ditinggalkan telah memahami aturan tersebut dan informasi wafatnya juga telah disampaikan berdasarkan aturan yang berlaku.
"Pihak keluarga rata-rata sudah mengerti kalau yang meninggal di Arab Saudi akan dimakamkan disana," jelasnya.
Untuk diketahui, Kepala Pusat Kesehatan (Puskes) Haji, Liliek Marhaendro Susilo menyatakan, sampai saat ini sudah ada 15 jemaah haji asal Indonesia meninggal dunia. Penyebab utamanya adalah penyakit jantung iskemik atau yang dikenal juga dengan sebutan penyakit jantung koroner.
"Sampai dengan kemarin jam 4 sore, itu sudah ada 15 orang jemaah yang wafat. Penyakit yang terbanyak menjadi penyebab wafatnya jemaah adalah penyakit jantung iskemik, itu dialami oleh lima orang," kata Liliek dalam konferensi lewat Zoom, Senin (5/6/2023).
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
