MADINAH, iNewsBandungRaya.id - Sebanyak tiga jemaah haji asal Indonesia dilaporkan menghilang. Saat ini, satu diantaranya sudah ditemukan di Rumah Sakit Al-Noor, Makkah dalam kondisi meninggal.
Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Hilman Latief berharap, fenomena jemaah haji hilang dan tersesat ini tidak terjadi di Madinah.
"Nah saya meminta para petugas mawas diri, jaga-jaga dan mempersiapkan skema agar fenomena tersesat, hilang di jalan bisa kita minimalisasi," ucap Hilman, usai rapat koordinasi pelayanan jemaah haji gelombang kedua di Daker Madinah, Rabu (12/7/2023).
Hilman juga meminta, jemaah haji untuk menjaga diri agar tak tersesat. Sebab, intensitas pergerakan manusia di Madinah juga cukup padat.
"Jangan sampai jemaah yang pernah tersesat atau hilang di Makkah sudah ketemu dan sudah bersama kelompoknya lagi, di Madinah terulang. Karena intensitas pergerakannya juga lumayan di sini," katanya dilansir dari laman resmi Kemenag.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait