BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Penyanyi Nadin Amizah murka karena payudaranya diraba oleh seseorang yang mengaku sebagai penggemar saat konser di Cihampelas Walk atau Ciwalk Bandung. Ia menceritakan kronologi insiden pelecehan seksual tersebut lewat unggahan di akun Instagramnya.
Dalam keadaan sangat kesal, penyanyi yang dikenal dengan lagu "Rayuan Perempuan Gila" itu mengeluarkan kata-kata kasar dan mengutuk orang yang melakukan tindakan tidak senonoh tersebut.
"Menurut saya, siapa pun yang tadi di Ciwalk sambil saya lewat, menyentuh payudara saya, semoga mati cepat," tulis Nadin Amizah dikutip pada Senin (25/9).
Dalam unggahan lainnya, wanita 23 tahun itu menjelaskan bahwa konser musik yang dia isi padat dengan penonton. Namun, ternyata, banyak penonton bukanlah berkah bagi Nadin. Malah, kehadiran banyak penonton menjadi bencana baginya.
"Audiens yang membludak itu kadang merupakan berkah, tapi kadang juga bisa menjadi malapetaka. Naudzubillahimindzalik, naudzubillah mentok," lanjutnya.
Setelah manggung, Nadin menjelasan sedang berjalan di tengah kerumunan. Namun, dia malah mengalami pelecehan seksual. Dia menyadari saat ada seseorang yang menyentuh bagian tubuh sensitifnya di tengah situasi tersebut.
"Mungkin orang itu tidak sengaja karena situasinya begitu kacau. Tapi jika memang sudah sebegitu kacau, saya sangat berharap agar tidak menyentuh tubuh saya. Untuk apa?" tegas Nasin
"Aku juga manusia, sangat tidak pantas untuk disentuh begitu saja, hanya karena aku seorang penyanyi?" tulis Nadin.
Lebih lanjut, Nadin menekankan agar para penggemarnya tidak menyentuh tubuhnya tanpa izin apa pun. "Jangan pernah menyentuh tubuh saya dalam keadaan apa pun, kecuali ada persetujuan. Saya sangat memohon," tegasnya.
Dia juga menduga bahwa ada netizen yang akan memviralkan video ketika dia berteriak di tengah kerumunan sebagai reaksi terhadap pelecehan seksual itu. Nadin tidak keberatan jika video tersebut menjadi viral di media sosial.
"Tunggu saja, besok video saya berteriak mungkin akan menjadi viral. Menurut saya, siapa pun yang memaksa untuk menyentuh tubuh saya, semuanya layak untuk diberikan peringatan," tutup Nadin.
Editor : Hikmatul Uyun
Artikel Terkait