Kontroversi Harga Beras Naik dan Skincare Berlanjut, Warganet: Kang Dedi yang Dulu Bukanlah Sekarang
BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Kontroversi Dedi Mulyadi yang membandingan kenaikan harga beras dengan skincare masih terus berlanjut. Tak sedikit dari warganet yang kecewa dan mengecam pernyataan mantan bupati Purwakarta tersebut.
Seperti yang terlihat dalam postingan terbarunya di Instagram yang diunggah pada Jumat (1/3/2024). Dalam postingannya itu, Dedi sedang berada di sebuah kebun jagung yang dulunya merupakan lahan kosong.
"Karena harga beras tidak akan turun dengan cara berteriak di sosial media. Padi itu dan bahan pangan lainnya tumbuh di tanah, bukan di akun sosmed," tulis Dedi.
"Ruang kosong ditanemin sama saya, ditanami padi, ditanami jagung, kenapa saya menanam padahal ini tanah kosong, supaya apa? Supaya tanahnya masih subur biar punya jagung biar punya padi," kata Dedi.
Postingan Dedi Mulyadi itu pun terlihat ramai dibanjiri komentar para warganet. Tak sedikit dari mereka yang masih menyinggung soal perbandingan kenaikan harga beras dan skincare.
"Udah nyeduh skincare belom buat nyarap?" tulis @addes16.
"Membandingkan Kebutuhan Hidup vs Keinginan," tulis @fernando_id_plg.
"Ngga nanem skin care aja pak??" tulis @doyan.tahukupat.
Bukan hanya itu, warganet juga turut menyesalkan penyataan Anggota DPR RI tersebut. Padahal, Dedi merupakan sosok yang dulunya mereka idolakan.
"Baheula mh resep ka bpk iyeu th, ayeuna mh hampura unfoll hela nya," tulis @aa_hasan_basri.
"Ah blunder deh pak. Bpak kan udah cape bangun citra 5thn bwt pilgub. Malah keseleo lidah," tulis @anggraeni.1818.
"Kang dedi yg dulu bukanlah sekarang…dulu perjuangkan rakyat susah sekarang perjuangkan kekuasaan, walau rakyat susah asalkan bisa dapat tempat di mata penguasaa," tulis @muhammadtryagus88.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait