BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menceritakan kenangannya bersama mendiang dokter tim Persib, dr. Rafi Ghani. Bojan mengungkapkan bahwa pada Minggu malam, sebelum dr. Rafi menjalani operasi di Rumah Sakit Hasan Sadikin, dirinya sempat menerima pesan dari dokter Rafi.
Meskipun tengah sakit, dr. Rafi tetap ingin mendampingi tim, termasuk saat operasi Dedi Kusnandar yang mengalami patah tulang fibula.
"Dokter tahu bahwa dia sedang sakit, dia memberi tahu saya malam sebelum operasi, tetapi hingga hari terakhir, dia masih datang seperti biasa untuk latihan," ujar Bojan, dikutip dari keterangan resminya, Kamis (26/12/2024).
"Bahkan ketika Dedi cedera beberapa hari lalu, dia ada di sana menunggunya," tambah Bojan.
Bojan juga menambahkan, bagi dr. Rafi, sepak bola adalah segalanya. Kepergian dr. Rafi dianggapnya sebagai kehilangan besar bagi tim Persib Bandung.
"Sepak bola adalah segalanya dalam hidupnya. Keluarganya pun tahu bahwa sepak bola adalah hal terpenting bagi dia. Tentu saja, ini adalah kejutan besar bagi kami. Ini adalah kehilangan besar bagi klub," tandasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait
