BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Kongres Nasional XI Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA ITB) yang digelar secara hybrid pada Minggu, 21 Juli 2025, resmi menetapkan Agustin Peranginangin sebagai Ketua Umum IA ITB periode 2025-2029.
Alumni Teknik Sipil angkatan 1994 ini terpilih setelah meraih suara terbanyak dari 26.379 pemilih yang berpartisipasi.
Dalam pemilihan yang berlangsung demokratis ini, Agustin atau akrab disapa Bang Angin mengantongi 3.886 suara, mengungguli dua kandidat lain: Puja dengan 2.205 suara dan Agung yang meraih 2.070 suara.
Fokus Konsolidasi dan Lanjutkan Program Kerja
Usai diumumkan sebagai ketua terpilih, Bang Angin menegaskan komitmennya untuk melanjutkan berbagai program kerja positif yang telah dirintis kepengurusan sebelumnya di bawah kepemimpinan Gembong Primadjaja.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas angkatan dan lintas daerah demi mewujudkan peran alumni ITB yang lebih nyata bagi bangsa.
"Empat tahun ke depan ini adalah kerja bersama, bukan kerja saya pribadi. Tidak mungkin kami bisa berjalan sendiri tanpa dukungan dari seluruh alumni ITB," ujar Bang Angin dalam sambutannya.
Menurutnya, langkah awal yang akan ditempuh adalah melakukan konsolidasi internal, mengajak semua pihak dalam keluarga besar IA ITB baik pengurus daerah, komisariat jurusan, hingga para senior alumni untuk bersatu dalam menyusun kepengurusan baru dan merancang program kerja ke depan.
"Program kerja ini bukan program saya, tapi program seluruh IA ITB. Kita akan rumuskan bersama," tegasnya.
Partisipasi Alumni Tunjukkan Antusiasme Tinggi
Sekretaris Kongres XI, Roland Wala, mengungkapkan bahwa proses pemilihan kali ini berjalan lancar meski melelahkan.
Sejak pagi hingga sore, ribuan alumni telah menyampaikan hak suaranya. Acara penutupan yang digelar di Aula Timur ITB Bandung menjadi penanda resmi berakhirnya rangkaian panjang kegiatan kongres yang sebelumnya sempat digelar di beberapa kota besar seperti Medan dan Balikpapan.
“Alhamdulillah, kongres telah selesai. Ketua umum terpilih kita, Bang Agustin Peranginangin, adalah alumni Teknik Sipil 1994. Proses ini memang panjang, tapi kami bersyukur semua berjalan tertib dan demokratis,” kata Roland.
Dengan terpilihnya Agustin, harapan besar disematkan agar IA ITB semakin kokoh menjadi rumah besar yang menyatukan seluruh alumni lintas generasi dan jurusan.
Melalui kekuatan jaringan alumni, IA ITB diharapkan terus memberikan kontribusi strategis, tak hanya bagi kampus, tetapi juga bagi kemajuan bangsa di berbagai sektor.
Bang Angin pun menutup sambutannya dengan mengajak seluruh alumni untuk tetap solid.
“Mari kita rapatkan barisan. Bersama, alumni ITB bisa memberi lebih banyak manfaat, lebih kuat, dan lebih berdampak.” pungkasnya. (*)
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait
