KIM KBB Dilantik, Harus Tangkal Berita Hoax untuk Bangun Citra Positif Daerah

BANDUNG BARAT,INEWSBANDUNGRAYA.ID - Perkembangan dunia digital yang begitu cepat membuat masyarakat bisa mengakses informasi dari mana saja dengan mudah. Namun sayangnya banyak informasi hoax yang kerap menyesatkan dan membentuk opini negatif ketika tidak ada filter terhadap informasi yang didapat. 

"Sekarang ini banyak informasi hoax yang dimaksudkan untuk menciptakan opini negatif. Sekarang di KBB sudah terbentuk KIM (Kelompok Informasi Masyarakat) yang harus bisa menangkal informasi yang salah, ujaran kebencian, atau fitnah," kata Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Asep Sodikin, Kamis (18/8/2022).

Baca Juga

Hari Pertama Sekolah Siswa SD di KBB Belajar di Lapang, Tak Miliki Gedung Belajar

Asep menaruh harapan kepada KIM untuk dapat menyampaikan informasi yang positif dan produktif. Bisa juga membantu pemerintah daerah dalam menyampaikan sosialisasi program atau berkolaborasi dengan teman-teman media, sekaligus sebagai sosial kontrol di masyarakat.

"Informasi dan karya yang benar akan memberikan amal zariah pahala yang akan terus mengalir. Makanya adanya KIM diharapkan tidak ada lagi informasi yang salah ke publik," tandasnya.  

Ketua KIM KBB, Moch Galuh Fauzi menyebutkan, tugas KIM adalah mewujudkan jaringan komunikasi yang aktif dan menyediakan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Untuk itu perlu dukungan dari pemerintah daerah baik kebijakan maupun anggaran seperti yang sudah berjalan di daerah lain, salah satunya di Kabupaten Lumajang. 

Baca Juga

Hadiri Milad Ke-14 MPBI, Ernawan-Erni : "Banyak Suka Duka yang Dirasakan"

"Pastinya keberadaan kami perlu support pemerintah daerah, salah satunya anggaran. Sebab selain di bidang informasi, KIM yang jadi tempat bernaung pegiat sosial dan influencer juga bergerak di pemberdayaan masyarakat," sebutnya.

Seperti bakti sosial yang dilakukan di RW 21 Desa Kertamulya, Kecamatan Padalarang, KBB, karena masih banyak masyarakat yang butuh bantuan, padahal daerahnya tidak jauh dari pusat pemerintahan. Disinilah peran KIM dalam memberi informasi masukan ke pemerintah daerah yang mungkin selama ini belum tersampaikan.

Untuk itu sebagai penguatan ke wilayah, pihaknya akan membentuk KIM di tingkat kecamatan, desa, dan bahkan sampai tingkat RW. Sebab prinsipnya KIM tidak jauh beda tugas dan fungsi Kelompencapir (Kelompok Pendengar Pembaca dan Pemirsa) yang cakupannya lebih luas dengan pelibatan masyarakat di sektor ekonomi, sosial, budaya, dan informatif.

Baca Juga

Antisipasi Erupsi, PVMBG Minta Masyarakat Tak Berada di Kawasan Kawah Gunung Tangkuban Parahu

"KIM ini mitra pemerintah, semakin banyak informasi positif akan sejalan dengan kondusivitas politik yang jadi barometer investasi dan membangun kepercayaan publik terhadap pemerintah. Makanya kami juga bekerja sama dengan TNI/Polri, serta pihak swasta," pungkasnya. 

Prosesi pelantikan dan pengukuhan KIM KBB dilakukan bertepatan dengan HUT Kemerdekaan RI pada Rabu (17/8/2022). Pada kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPRD KBB Rismanto, Kepala Diskominfotik KBB Siti Aminah Anshoriah, Kepala Desa Kertamulya Farhan Fauzi, serta Forkopimcam Padalarang. (*)

Editor : Abdul Basir