SUMEDANG, iNewsBandungRaya.id - Peternak sapi di Kabupaten Sumedang didorong untuk mendaftarkan hewan ternaknya menjadi peserta Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS).
Kabid Peternakan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Sumedang, Diah Siswati mengatakan, pihaknya menargetkan 2.000 ekor sapi terdaftar sebagai peserta AUTS tahun 2023 ini.
Untuk mengejar target tersebut, kata Diah, pihaknya bersama petugas dilapangan kembali mensosilisasaikan keberadaan AUTS kepada para peternak.
"Jumlah populasi sapi di Sumedang saat ini ada sekitar 30 ribu ekor, jadi cukup wajar juga kalau kita menargetkan sekitar 2.000 ekor tahun ini," kata Diah, Senin (20/3/2023).
Menurut Diah, seiring membaiknya ekonomi pasca Covid-19 beberapa waktu lalu diharapkan para peternak juga akan kembali mengasuransikan sapi peliharaannya. Uang premi AUTS juga cukup murah dengan membayar Rp40 ribu setahun, sapi milik peternak bisa terlindungi.
"Premi normalnya Rp200.000 per ekor sapi per tahun, namun karena Rp160.000 disubsidi pemerintah jadi peternak hanya membayar Rp40.000 saja," terangnya.
Diah menambahkan, banyak keuntungan dengan menjadi peserta asuransi, misalnya jika sapi mati atau ada yang mencuri maka akan dapat ganti rugi Rp10 juta.
Selain itu, kalaupun dipotong paksa karena suatu kejadian maka peternak juga masih dapat uang ganti rugi sebesar Rp5 juta.
"Jadi dengan masuk menjadi peserta AUTS, maka ketika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, peternak tidak akan terlalu rugi besar, karena ada ganti rugi dari AUTS," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah