Sha-Waregna, Rekomendasi Tempat Bukber All You Can Eat di Bandung

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Restoran berkonsep all you can eat (Ayce) atau makan sepuasnya sudah banyak ditemukan di Kota Bandung. Namun sepertinya anda wajib mencoba untuk datang ke Sha-Waregna yang berada di Jalan Dr. Junjunan (Pasteur).

Jika rata-rata restoran Ayce menyajikan menu khas Jepang, Korea, atau western, maka di Sha-Waregna menyajikan masakan Nusantara.

Baca Juga

Perihnya Perjuangan Warga De Marrakesh Bandung Tagih Hak Sertifikat Rumah dari Bank BUMN

Restoran Sha-Waregna tidak menyediakan menu shabu-shabu ataupun BBQ melainkan menyajikan berbagai pilihan menu khas nusantara mulai dari siomay, cuanki, lotek, mi ayam, batagor, pecel sayur, dan masih banyak lainnya.

Restoran Sha-Waregna ini juga sangat cocok dijadikan tempat buka puasa bersama atau tempat bukber pada bulan Ramadhan kali ini.

Manager Sha-Waregna, Desi Fitria mengatakan, nama restoran ini diambil dari kata bahasa Sunda yang berarti kenyang. 

Baca Juga

Manfaatkan Teknologi Canggih, Perumda Tirtawening Komitmen Kurangi Kebocoran Air Fisik di Bandung

"Biar unik. Kita ada di Indonesia, terlebih tempatnya juga ada di Bandung. Jadi kita beri nama Sha-Waregna atau sekenyangnya," ucap Desi, Rabu (5/4/2023).

Desi menjelaskan, Sha-Waregna memiliki banyak cabang. Namun pada bulan Ramadhan ini, jam operasional disesuaikan dengan waktu makan umat muslim. 

"Biasanya dibuka dari pukul 12.00 WIB sampai 22.00 WIB, saat Ramadan dari pukul 16.00 WIB sampai 24.00 WIB. Di Rest Area 125 Sha-Waregna buka dari pukul 16.00 WIB sampai 05.00 WIB," jelasnya.

Baca Juga

Prioritas! Pj Gubernur Jabar Targetkan Kota Bandung sebagai Percontohan Pengelolaan Sampah di Jabar

Desi mengungkapkan, Sha-Waregna menyediakan menu pilihan khusus pada hari Sabtu dan Minggu berupa sop iga dan pempek Palembang. Tetapi saat Ramadhan ini, menu tersebut untuk sementara ditiadakan sampai dengan Hari Lebaran.

"Saat Ramadhan, pengunjung resto bisa mencapai 200 orang lebih. Karena kita batasi dan diberi waktu 90 menit jika Waiting list," ungkapnya.

"Pengunjung bisa mengambil menu yang tersedia. Boleh berulang kali, sesuai dengan porsinya masing-masing. Namun jangan ada yang tersisa karena bisa didenda," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah