Dishub Jabar Imbau Pemudik Manfaatkan Program Mudik Gratis

BANDUNG,iNewsBandungraya.id - Dishub Jabar mengimbau masyarakat yang akan melakukan mudik lebaran memanfaatkan program mudik gratis.

Kepala Dishub Jabar A Koswara mengatakan program mudik gratis disediakan oleh pemerintah sebagai salah satunya untuk menekan pemudik menggunakan kendaraan roda dua atau motor.

Baca Juga

Dishub Jabar Beri 3.000 Tiket Shuttle Travel Gratis, Dari dan menuju BIJB Kertajati

Sebab, katanya, 60 persen pemudik lebaran pada tahun 2023 ini didominasi oleh pengguna motor. Kemudian yang menggunakan angkutan umum 20 persen, dan 20 persen menggunakan kendaraan pribadi.

"Mudik gratis untuk mengatasi atau mengurangi mudik menggunakan moda roda dua atau motor," kata Koswara dalam kegiatan Japri di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (13/4/2023).

Dia menjelaskan, pergerakan pemudik yang akan masuk ke Jabar lintas Jakarta ke Timur sekitar 15 juta jiwa.

Baca Juga

Catat Driver! Ini Tarif Baru Angkutan Online 2024 untuk Wilayah Jabar

Terkait aspek lalu lintas, Koswara mengungkapkan bahwa ada tiga jalan tol baru yang akan difungsikan saat mudik lebaran 2023 yaitu Tol Cisumdawu sampai Cipali satu arah, kemudian Tol Cimalaka sampe Cipali.

"Japek dua sadang dan Tol Bogor Sukabumi itu jalan nasional yang akan difungsikan untuk mengantisipasi kepadatan," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemeliharaan dan Pembangunan Jalan, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Provinsi Jabar Iwan Suwanagiri memastikan terkait kesiapan Jalan Provinsi dalam arus mudik.

Baca Juga

Tak Pakai APBD, Dishub Jabar Sebut Anggaran Depo BRT Rp1,3 Triliun dari Pusat

Menurut Iwan, mudik pada jalur utamanya menggunakan jalan tol. Sedangkan, alternatif Jalan Provinsi ada 114 ruas dan 24 jalur provinsi untuk mudik lebaran.

"Kita ada program sapu lobang untuk mudik lebaran Idul Fitri," ucap Iwan.

Dia menyampaikan, saat ini jalan sudah tingkat 82-83 persen siap dan mantap untuk dilalui mudik. "Pemeliharan di semua ruas jalan provinsi yang jadi alternatif mudik," tandasnya. (*)

Editor : Abdul Basir