JAKARTA, iNewsBandungRaya.id - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi menyebut kendaraan bermotor jadi salah satu biang kerok polusi udara. Bahkan sumbangsih dari kendaraan bermotor lebih dari 50 persen.
Hal itu dikatakan Menhub Budi di acara Fun Ride Kemerdekaan RI di Gambir, Jakarta Pusat Minggu (13/8/2023).
"Kita tahu bahwa dengan adanya pencemaran yang masif, saya mengingatkan saja, kontribusi kendaraan bermotor itu lebih dari 50 persen," kata Menhub Budi.
Senada, Ketua Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik (Aismoli), Budi Setyadi, mengemukakan hal serupa.
"Karena mungkin dari 100 persen polusi udara, 50 persen bahkan lebih diakibatkan oleh penggunaan kendaraan bermotor," kata Budi Setyadi.
Berdasarkan hasil penelitian, lanjut Budi, sumbangsih kendaraan bermotor berbahan bakar fosil terhadap polusi udara mencapai 70 persen.
"Dari 70 persen, 50 persennya lebih dari sepeda motor," beber Budi Setyadi.
Maka dari itu, Budi mengaku optimistis dengan prospek motor listrik di Indonesia. Terlebih polusi udara, terutama di Jakarta, semakin menjadi perhatian.
"Kalau saya lihat, ini harus ada peran dari masyarakat untuk sama-sama memperbaiki polusi udara di Jakarta dengan mengurangi penggunaan sepeda motor," tandasnya.
Dilansir laman IQAir, perusahaan teknologi asal Swiss yang berfokus pada pengukuran kualitas udara, prakiraan indeks kualitas udara (AQI) Jakarta pada hari ini mencapai 114. Menurut IQAir, kualitas udara itu tidak sehat bagi kelompok sensitif.
Editor : Zhafran Pramoedya