get app
inews
Aa Text
Read Next : Pedagang Pasar ITC Kebon Kalapa Keluhkan Sepi Pengunjung, Harapkan Dukungan Perindo

Ahmad Rofiq Lakukan Investigasi Terkait C1 Partai Perindo Blank di Sirekap

Jum'at, 01 Maret 2024 | 18:21 WIB
header img
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Perindo, Ahmad Rofiq. (Foto: tangkapan layar)

JAKARTA, iNewsBandungRaya.id - Partai Perindo terus menyoroti setiap kejanggalan dalam proses Pemilu 2024 termasuk yang terjadi dalam aplikasi Sirekap milik Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Bukan hanya itu, Partai Perindo juga menyoroti adanya formulir C1 partai yang tampak blank di sejumlah daerah pemilihan (Dapil) seperti di Jabar IV, Banten III, dan DKI Jakarta II.

Merespon hal ini, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Perindo, Ahmad Rofiq mengatakan, hingga saat ini pihaknya terus melakukan investigasi terkait hilangnya suara partai di sejumlah dapil tersebut.

"Jadi sampai ini kita terus melakukan investigasi karena dari KPU juga belum ada perbaikan yang signifikan sebagaimana yang dijanjikan," ucap Rofiq kepada iNews Media Group, Jumat (1/3/2024).

Selain suara partai yang blank, kata Rofiq, perhitungan suara di aplikasi Sirekap dan hitung manual juga tampak tidak sinkron.

"Baru saja saya juga ngecek terkait dengan perolehan suara Partai Perindo di dapil saya misalkan, itu di Sirekap baru 25 ribu sementara setelah saya hitung manual ada 26 ribu lebih," ungkapnya.

Oleh karena itu, pihaknya pun telah menginstruksikan kepada struktur partai untuk segera mencari dapil mana saja yang ditemukan blank-nya suara Partai Perindo.

Menurut Rofiq, banyaknya masalah dalam aplikasi Sirekap ini menunjukan kinerja KPU sebagai penyelanggaran pemilu tidak profesional.

"Jadi ketidaksinkronan ini menunjukan ketidakprofesionalan KPU dan apa yang sudah dijanjikan dalam satu minggu yang lalu untuk melakukan perbaikan nampaknya juga masih nihil," katanya.

Rofiq menilai, ketidaksiapan KPU inilah yang membuat masyarakat juga semakin ragu terkait dengan hasil pemilu yang sesungguhnya.

"Karena bisa saja bahwa dari ungkapan-ungkapan ahli telematika, ahli website segala macem yang menunjukan bahwa ada banyak kejanggalan yang ditampilkan oleh KPU terkait dengan Sirekap ini," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut