Viral! Seorang Kakek di Bandung Diduga Lecehkan dan Sekap Gadis Berkebutuhan Khusus 

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Seorang gadis berkebutuhan khusus menjadi korban pelecehan yang diduga dilakukan oleh pria lanjut usia (Lansia) di Kota Bandung.

Kabar ini viral di media sosial setelah akun Instagram @n.randriani, menceritakan terkait kronologis kejadian yang dialami oleh saudaranya tersebut.

Baca Juga

Lisung Dulang Resto, Wedding Venue Outdoor yang Indah dan Sejuk di Bandung

Dalam unggahannya, @n.randriani mengatakan jika saudaranya itu disekap, dilecehkan hingga disetubuhi oleh seorang pria lansia yang juga masih tetangganya.

“Tanggal 20 April 2024 dari pukul 21.00-23.00 korban disekap oleh aki-aki gila ini. Keterangan dari saudaraku ditarik dibawa ke rumahnya dikunci di dalam rumah sama aki-aki ini,” tulis @n.randriani, Senin (22/4/2024).

Selama disekap di rumah tetangganya tersebut, korban dilecehkan hingga disetubuhi, korban sempat melawan namun kembali mendapat kekerasan dari pelaku.

Baca Juga

Kang Arfi-Teh Yena Ikhtiar Lebih Masif Sapa Warga H-10 Pencoblosan

“Korban sempat teriak tapi mulutnya ditutup pake tangan pelaku bahkan korban didorong, korban yang berkebutuhan khusus ini tidak mengerti apa yang terjadi, korban disetubuhi dengan paksa dan adanya kekerasan yang terjadi pada korban seperti didorong dan dicakar,” jelasnya.

Sebelum korban keluar dari rumah pelaku, pihak keluarga sempat menanyakan keberadaan korban namun pelaku tak mengakuinya. Setelah itu, keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke pihak pengurus daerah, dan menunggu sampai pelaku keluar rumah.

“Pada jam 11, korban keluar rumah pelaku dengan keadaan menggigil dan menangis, ketakutan,” ujarnya.

Baca Juga

Ribuan Pendukung Padati Kampanye Akbar Farhan-Erwin di Lapangan Tegallega

Melihat hal tersebut, pelaku langsung dibawa dan dimintai keterangan. Tapi, pelaku sempat menyangkal, namun setelah adanya sedikit tekanan dari keluarga korban barulah pelaku mengakuinya.

Meski begitu, pihak pelaku diserahkan kepada keluarga dengan beberapa syarat setelah mediasi. Sebab, pihak keluarga masih syok dan belum bisa diambil tindakan cepat, kondisi korban pun masih ketakutan dan belum bisa diajak bicara.

Saat ini, pihak keluarga korban telah melaporkan kejadian tersebut beserta barang buktinya ke Polrestabes Bandung.

Editor : Zhafran Pramoedya