get app
inews
Aa Text
Read Next : Pahala dari Berbagi Konten Positif, Ini Kata UAH

Masyarakat Diajak Bijak Berinteraksi di Media Sosial

Selasa, 30 April 2024 | 11:05 WIB
header img
Webinar dengan judul “Bijak Berinteraksi di Media Sosial," (Foto:Istimewa)

BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Dalam rangka mewujudkan masyarakat indonesia cakap digital. Kemenkominfo (Kementerian Komunikasi dan Informatika) bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Sukabumi menyelenggarakan Webinar dengan judul “Bijak Berinteraksi di Media Sosial,” Senin (29/4/2024).

Kegiatan yang dilakukan secara offline dan online ini akan diikuti oleh puluhan ribu peserta se-Kota Sukabumi di Gedung Harsa Kota Sukabumi dengan fokus materi terkait Etika dan Cakap digital, aman serta etika digital.

“Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kemenkominfo untuk meningkatkan pemahaman mengenai hal-hal positif dalam berinteraksi di Media Sosial. Acara ini juga diselenggarakan dalam rangka meningkatkan tingkat Literasi Digital 50 juta masyarakat Indonesia pada tahun 2024 menuju Indonesia #MakinCakapDigital,” kata Pj Walikota Sukabumi, Drs. Kusmana Hartadji.

Berdasarkan hasil survey, Indeks Literasi Digital Nasional pada 2022 naik sebesar 0,05 poin menjadi 3,54 dari capaian indeks di tahun 2021. Ada tiga pilar yang meningkat, yaitu Pilar 1 (Digital Skill) naik sebesar 0,08 poin, Pilar 2 (Digital Ethics) naik sebesar 0,15 poin, dan Pilar 3 (Digital Safety) naik 0,02 poin. Namun Pilar 4 (Digital Culture) menurun sebesar 0,06 poin. Pola pada pilar ini tidak mengalami perubahan dari tahun sebelumnya. 

Secara umum urutan pada tiap indikator memiliki urutan yang sama walaupun terdapat kecenderungan penurunan pada tiap indikator pada indikator teratas. Seperti penyesuaian cara berkomunikasi agar kedua pihak tidak tersinggung mengalami penurunan dari 3,82 (tahun 2021) menjadi 3,81 (tahun 2022). Sedangkan indikator dengan nilai indeks terendah cenderung mengalami kenaikan. 

Seperti keterbiasaan mencari tahu apakah informasi yang ditemukan di website benar atau salah naik dari 3,05 (tahun 2021) menjadi 3,25 (pada 2022).Walaupun secara umum terdapat kenaikan indikator, namun pengetahuan responden mengenai perangkat keras dan lunak mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. 

Pengetahuan perangkat keras mengalami sedikit penurunan dari 49% menjawab benar, menjadi 42% menjawab benar. Begitu juga pengetahuan tentang perangkat lunak yang mengalami penurunan dari 48% menjawab benar, menjadi 45% menjawab benar. 

Kegiatan Literasi Digital Sektor Pendidikan merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) untuk memberikan literasi digital kepada 50 juta orang masyarakat Indonesia hingga tahun 2024.

Kegiatan nonton bareng ini akan dibuka oleh Drs. Kusmana Hartadji selaku Pj Walikota Sukabumi dan diisi oleh narasumber yang berkompeten di bidangnya. Materi Etika Digital akan dibawakan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Sukabumi yaitu Punjul Saepul Hayat.

Selain itu, materi Aman di dunia digital akan diisi oleh La Rane Hafied selaku Co-Founder & Direktur PT. Paberik Soera Rakjat dan Ananda Saadatul Maulidia selaku Dosen & Relawan Mafindo. Peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah puluhan ribu yang terbagi menjadi peserta offline dan online. 

Peserta Offline sendiri merupakan peserta yang hadir langsung untuk melakukan nonton bareng di Gedung Harsa selaku lokasi utama, sementara untuk peserta online merupakan wali murid yang menonton dari sekolah tempat anak-anaknya masing-masing. 

Paparan materi dalam pelaksanaan kegiatan ini sendiri ialah merespon perkembangan dunia digital di era globalisasi ini kita harus memiliki etika yang cakap dalam dunia digital serta berpikir ulang Ketika akan berkomentar di media sosial. 

Selain itu, dalam penggunaan internet kita harus memiliki manajemen waktu. Waktu adalah uang dan pedang, karena bisa jadi bermanfaat atau justru waktu bisa membunuh kita. Keamanan digital salah satu hal yang perlu kita protect/lindungi. Dengan menggunakan password atau kata sandi yang sulit dan susah di tebak oleh seseorang. 

Kemudian, pembahasan memasuki judul Etika digital yaitu kemampuan pemahaman kesadaran teknis dan emosional kita dalam menggunakan internet. Penggunaan internet digunakan oleh seluruh orang di dunia, bukan hanya kita. Penting bagi kita untuk menjaga privasi akun kita sebaik mungkin. Hal utama dalam etika digital yaitu sopan santun dalam berdigitalisasi.

Adapun Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan dan info literasi digital dapat diakses melalui media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Fan Page dan Kanal Youtube Literasi Digital Kominfo serta website info.literasidigital.id. (*)

Editor : Abdul Basir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut