get app
inews
Aa Text
Read Next : Generasi Muda Jabar Diberi Bekal Integritas untuk Berantas Korupsi dan Wujudkan Indonesia Maju

Antisipasi Siswa Tak Bisa Daftar Sekolah, Herman Suryatman Minta Adanya Pendaftaran Manual

Senin, 27 Mei 2024 | 21:00 WIB
header img
Sekda Jabar, Herman Suryatman. (Biro Adpim Jabar)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat, Herman Suryatman mengingatkan semangat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang diselenggarakan Disdik Jabar adalah semua lulusan SMP bisa daftar dan melanjutkan sekolah ke jenjang SMA/SMK/sederajat. 

Untuk itu, Herman meminta panitia memiliki rencana cadangan dengan daftar manual mengantisipasi sistem online tidak bisa diakses seluruhnya oleh orang tua, terutama di pedesaan yang mungkin tidak ada perangkat keras (hape, komputer, laptop), maupun tidak ada internet.  

"Semua anak SMP 100 persen harus daftar PPDB, pastikan tidak ada satupun anak yang tidak daftar. Nanti kelanjutannya seperti apa bisa dibicarakan kemudian. Daftar saja dulu, dan tidak boleh terkendala hanya karena platform," ujar Herman, saat Rapat PPDB tahun 2024 di Kantor Kantor Cabang Dinas (KCD) IV Kabupaten Purwakarta, Senin (27/5/2024). 

"Siapkan ruang (kanal pendaftaran manual), apabila tidak ada internet apabila ada gangguan dan betul-betul terhambat, padahal pengen daftar," imbuhnya.

Kepada 13 kepala KCD yang ada, Herman mengingatkan wajib belajar 12 tahun adalah hak masyarakat yang dijamin Permendikbud Nomor 19 Tahun 2016 tentang Program Indonesia Pintar.

"Semua warga negara semua, anak, berhak mendapatkan pembelajaran tanpa terkecuali, itu prinsip dasarnya. Jangan sampai karena kita ingin tertib jadi lupa dengan hak dasar masyarakat, hak dasar anak-anak," jelasnya.

Menurutnya, wajar jika wajib belajar 12 tahun menjadi salah satu indikator keberhasilan pelaksanaan PPDB. Alasan tidak ada biaya bukan lagi menjadi penghambat untuk mengenyam pendidikan. 

"Jadi targetnya itu, jadi salah satu indikator keberhasilan PPDB (Jabar) semua anak bisa daftar.  Kan tidak ada alasan masalah biaya bisa dibicarakan, karena kasihan orang lembur yang masih terbatas keuangan makanya berikan kemudahan semudah-mudahnya," katanya. 

"Siapkan jalur manualnya, pasti capek. Tapi pokoknya tidak satu pun anak yang tidak mendaftarkan di PPDB 2024," tambahnya. 

Herman mengingatkan, kesempatan jadi orang sukses adalah hak semua anak. Karena itu, keberlanjutan pendidikan dalam mendapatkan pembelajaran harus didapatkan oleh semua anak di Jawa Barat hingga pelosok daerah. 

"Semua anak ini hebat, semua anak punya peluang yang sama untuk jadi presiden, semua anak punya peluang yang sama untuk jadi jenderal. Jangan menilai, dan semua anak-anak pintar," tandasnya. 

Adapun terkait akses informasi pelaksanaan PPDB Jabar 2024 bisa didapatkan dalam jaringan (online) secara mandiri/operator sekolah asal:

1. Website Resmi Disdik Jabar pada https://disdik.jabarprov.go.id/ 
2. Aplikasi Mobile Sapawarga pada Android/iOS
Cabang Dinas Pendidikan dan Sekolah Tujuan (Offline)(Jika tidak ada/terkendala jaringan internet, perangkat, atau daerah terpencil).

Editor : Zhafran Pramoedya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut