get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Pemain Cedera di Piala Presiden 2024 Dikabarkan Membaik, Persib Siap Tata Liga 1

Seperti Liga 1, Suporter Tim Tamu Dilarang Nonton Piala Presiden 2024 ke Stadion

Kamis, 18 Juli 2024 | 11:13 WIB
header img
Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung. (Foto:dok/MPI)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Penyelenggara Piala Presiden 2024 tidak mengizinkan suporter tim tamu untuk mendukung tim kesayangannya langsung di stadion.

Sebelumnya, kebijakan ini berlaku pada penyelenggaraan kompetisi Liga 1 musim 2023/2024 lalu. Karenanya, suporter tim tamu tidak diperkenankan membeli tiket pertandingan.

"Kami mengikuti arahan dari PSSI dan Organizing Committee Piala Presiden bahwa di gelaran ini, suporter tim tamu masih tidak diperkenankan hadir. Jadi mari sama-sama kita hormati kebijakan ini dengan sebaik-baiknya," ucap Vice President Operation PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat, Rabu (17/7/2024),

Absennya suporter tim tamu disebabkan karena PSSI dan FIFA masih berusaha untuk meningkatkan iklim sepakbola Indonesia untuk bisa lebih kondusif dan positif.

Andang pun meyakini, dunia suporter sepakbola Indonesia akan membaik. Namun sebelum itu, penegakan aturan harus selalu dikedepankan.

"Karena sepakbola Indonesia masih terus berbenah jadi perlu adanya peran serta dari setiap pihak yang terlibat di dalam hal ini, untuk bisa menjaga dan mengikuti aturan yang berlaku," tandasnya.

Untuk diketahui, Piala Presiden 2024 diikuti 8 tim yang dibagi ke dalam 2 grup. Masing-masing grup berisi 4 tim.

Grup A bakal diikuti oleh  Persib Bandung, PSM Makassar, Persis Solo, dan Borneo FC.

Sementara Grup B bakal diikuti oleh Bali United, Arema FC, Persija Jakarta, dan Madura United.

Piala Presiden 2024 bakal dibuka dari duel antara  Persib vs PSM Makassar di Stadion Si Jalak Harupat.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut