Asnawi Mangkualam Klarifikasi Keributan dengan Dimas Drajad di Laga ACL 2

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pertandingan di laga perdana Grup F AFC Champions League Two (ACL 2)  antara Persib dengan Port FC, Kamis (19/9/2024) malam, menghadirkan tontonan menarik.

Dimana, sama-sama pemain Timnas Indonesia, Dimas Drajad dari Persib Bandung dan Asnawi Mangkualam dari Port FC terlibat keributan di lapangan.

Baca Juga

Kekalahan Pertama Persib di ACL 2, Bojan Hodak Akui Kualitas Port FC

Diketahui, duel yang tersaji di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung tersebut berakhir dengan Persib kecolongan di menit akhir dan kalah tipis 0-1. Tiga angka menjadi milik tim Port FC.

Seusai laga, Asnawi Mangkualam turut memberikan komentarnya terhadap keributan yang terjadi dengan Dimas Drajad.

Punggawa Timnas Indonesia itu mengatakan bahwa keributan tersebut merupakan bentuk dari  intensitas yang terjadi di lapangan.

Baca Juga

Hadir di Si Jalak Harupat, Shin Tae-yong Pantau Langsung Laga Persib vs Port FC

“Tentunya intensitas di lapangan yang seperti ini memang sudah biasa, saya dan Dimas juga gak ada masalah, setelah pertandingan kita ngobrol, kita tukar baju juga,” ungkapnya, dikutip dari Instagram @bandungfootbal, Jumat (20/9/2024).

Asnawi juga mengakui, seusai laga ia dan Dimas Drajad kembali mengobrol bahkan sampai bertukar baju.

“Dan setelah kejadian yang terjadi di akhir babak pertama juga kita langsung ngobrol, gak ada masalah,” ujarnya.

Baca Juga

Kebobolan Menit Akhir, Persib Takluk 0-1 dari Port FC

Terkait keributan tersebut, Asnawi mengaku bahwa tidak ada niatan darinya untuk ribut di lapangan bahkan hingga mencederai.

“Sebenarnya itu adalah intensitas di lapangan yang tidak bisa dihindari, dan gak ada kesengajaan buat mencederai ataupun berantem di lapangan,” ungkapnya.

Sama-sama menjadi pemain Timnas Indonesia, Asnawi meyakini bahwa ia dan Dimas Drajad hanya melakukan profesionalitas di lapangan pada saat bertanding.

Baca Juga

Pertarungan Sengit di Babak Pertama, Persib vs Port FC Berakhir 0-0 

“Dan kita juga sama-sama pemain Tim Nasional jadi ya kita profesional aja di lapangan,” tandasnya.

Editor : Zhafran Pramoedya