get app
inews
Aa Text
Read Next : Hadapi Jadwal Padat, Persib Maksimalkan Jeda Internasional untuk Tingkatkan Fisik Pemain

Steward Diduga Lecehkan Bobotoh, Persib Sarankan Korban Lapor Polisi

Sabtu, 28 September 2024 | 15:30 WIB
header img
Manajemen Persib umumkan hasil investigasi soal dugaan intimidasi pemain ke Bobotoh. (Foto: Ist)

BANDUG, iNewsBandungraya.id - Manajemen Persib Bandung meminta korban yang merasa menerima tindakan pelecehan verbal oleh oknum steward agar melaporkan kepada pihak kepolisian.

Diketahui, dugaan pelecehan tersebut terjadi usai Persib kalah dari Port FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (19/9/2024).

Hal itu diungkapkan manajemen Persib saat membeberkan hasil investigasi internal terkait dugaan intimidasi oknum pemain dan ofisial terhadap seorang Bobotoh berinisial RAM di Graha Persib pada Jumat (27/9/2024).

Ada empat poin hasil investigasi internal Persib terkait dugaan pelecehan tersebut, yang dibacakan oleh Vice President Operasional PT PBB Andang Ruhiat. Yakni sebagai berikut:

1. Kami bertemu dengan sdri "S" didampingi oleh Arvio Diar Pratama sebagai kuasa hukumnya, Tobias Ginanjar, dan Zein RS pada hari Selasa, 24 September 2024 pukul 15.30 WIB di Hotel Moxy Bandung.

2. Kami juga memanggil para petugas steward "A" dan "B" untuk memberikan keterangannya pada hari Rabu, 25 September 2024 dan Kamis, 26 September 2024 dari pukul 15.00 WIB - 20.00 WIB.

3. Para petugas steward memberikan pernyataan secara tertulis diatas materai yang isinya menolak segala tuduhan sdri "S".

4. Karena cerita masing-masing pihak yang bertolak belakang, maka kami mengundang kedua belah pihak untuk bertemu pada hari Jumat, 27 September 2024 pukul 16.00 WIB di Graha PERSIB, Bandung.

"Berdasarkan proses fact-finding dan cross checking kesaksian dari “S” dan para-Steward, PERSIB menemukan keterangan yang disampaikan “S” yang diwakili oleh kakak kandung dan kuasa hukumnya, Arvio Diar Pratama, bertolak belakang dengan keterangan yang PERSIB dapatkan dari steward yang bertugas di lapangan pada pertandingan Persib vs Port FC di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung pada tanggal 19 September 2024 tersebut," ungkap Andang menyimpulkan.

"Karenanya, Persib menyarankan kedua belah pihak untuk melaporkan kepada kepolisian untuk dapat diselidiki dan kemudian diproses secara hukum oleh pihak yang berwenang," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut