7 Amalan Sunnah sebelum Shalat Idul Fitri, Bikin Ibadah Makin Berkah

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan penuh suka cita merupakan bagian dari ajaran Islam. Salah satu ibadah yang dianjurkan adalah melaksanakan Shalat Id di pagi hari setelah malam takbir.

Baca Juga

Ramadhan dan Lebaran Jadi Pengalaman Baru Tyronne del Pino dalam Karier Sepak Bolanya

Selain itu, terdapat beberapa amalan sunnah yang dapat dilakukan umat Muslim sebelum berangkat Shalat Idul Fitri. Berikut tujuh amalan sunnah sebagaimana dikutip dari laman resmi NU Jabar:

1. Beribadah di Malam Idul Fitri

Baca Juga

10 Ucapan Lebaran yang Penuh Makna, Cocok untuk Status dan Cuitan

Umat Muslim dianjurkan untuk menghidupkan malam Idul Fitri dengan berbagai ibadah seperti shalat, membaca shalawat, dan membaca Al-Qur'an. Anjuran ini berdasarkan hadits Nabi:

Baca Juga

Lebaran 2025, PSC 119 Bandung Siapkan Layanan Kesehatan Darurat 24 Jam

“Barangsiapa menghidupi dua malam hari raya, hatinya tidak mati di hari matinya beberapa hati.” (HR. Al-Daruquthni).

2. Memperbanyak Bacaan Takbir

Baca Juga

Nisya Ahmad Bagikan Paket Sembako untuk Warga Kabupaten Bandung Jelang Lebaran

Malam Idul Fitri identik dengan kumandang takbir. Anjuran ini berdasarkan firman Allah dalam surat Al-Baqarah ayat 185:

Baca Juga

Demi Persib, Beckham Putra Tahan Godaan Makanan Lebaran

“Dan sempurnakanlah bilangan Ramadhan, dan bertakbirlah kalian kepada Allah.” (QS. Al-Baqarah: 185).

3. Makan Sebelum Berangkat Shalat Id

Disunnahkan untuk makan sebelum berangkat Shalat Idul Fitri, berbeda dengan Idul Adha yang dianjurkan makan setelah shalat. Nabi Muhammad SAW terbiasa memakan kurma dalam jumlah ganjil sebelum berangkat ke tempat shalat. (Syekh Khatib al-Syarbini, Mughni al-Muhtaj, juz 1, hal. 592).

4. Berjalan Kaki Menuju Tempat Shalat

Sayyidina Ali menyebutkan bahwa berjalan kaki menuju tempat Shalat Id hukumnya sunnah:

“Termasuk sunnah Nabi adalah keluar menuju tempat shalat Id dengan berjalan.” (HR. al-Tirmidzi, hadits Hasan).

Namun, bagi yang tidak mampu berjalan kaki seperti lansia atau penyandang disabilitas, diperbolehkan menggunakan kendaraan.

5. Membedakan Rute Pergi dan Pulang

Dianjurkan untuk mengambil rute yang berbeda saat pergi dan pulang dari tempat Shalat Id, sebagaimana hadits riwayat Al-Bukhari. Imam Nawawi menjelaskan bahwa hal ini bertujuan untuk memperbanyak pahala.

6. Berhias dan Mengenakan Pakaian Terbaik

Baik laki-laki maupun perempuan dianjurkan untuk tampil bersih dan rapi saat merayakan Idul Fitri. Berhias dapat dilakukan dengan mandi, memotong kuku, memakai wewangian, dan mengenakan pakaian terbaik. Namun, bagi perempuan, dianjurkan tetap menjaga aurat sesuai syariat. (Syekh Zakariyya al-Anshari, Asna al-Mathalib, juz 1, hal. 281).

7. Memberikan Ucapan Selamat (Tahniah)

Umat Muslim dianjurkan untuk saling mengucapkan selamat dalam suasana kemenangan Idul Fitri. Tidak ada aturan baku mengenai ucapan selamat, namun umumnya diucapkan “Taqabbalallahu minna wa minkum”, “Selamat Hari Raya Idul Fitri”, atau “Mohon maaf lahir dan batin”. Syekh Ali Syibramalisi menegaskan bahwa tahniah juga bisa dilakukan dengan bersalam-salaman.

Itulah tujuh amalan sunnah yang dianjurkan sebelum melaksanakan Shalat Idul Fitri. Semoga kita dapat menjalankan amalan-amalan tersebut dan meraih keberkahan di hari kemenangan ini.

Editor : Zhafran Pramoedya