get app
inews
Aa Text
Read Next : Terungkap Wajah Asli Ratu Mesir Cleopatra

Misteri Piramida Mesir Terkuak: Pekerja Berstatus Rendah Dimakamkan Bersama Bangsawan

Selasa, 01 April 2025 | 13:35 WIB
header img
Ilustrasi Piramida. (Foto: Pixabay)

BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Piramida Mesir, simbol keagungan peradaban kuno, menyimpan rahasia yang mengejutkan. Penemuan kerangka manusia di situs arkeologi Tombos, dekat Sungai Nil, mengungkap bahwa makam megah ini tidak hanya diperuntukkan bagi kaum bangsawan kaya, tetapi juga bagi para pekerja berstatus rendah.

Awalnya, para ahli meyakini bahwa piramida adalah tempat peristirahatan terakhir bagi para elit Mesir. Namun, analisis tulang-belulang yang ditemukan di Tombos menunjukkan tanda-tanda aktivitas fisik yang berat, mengindikasikan bahwa sebagian besar individu yang dimakamkan di sana adalah pekerja keras.

"Makam piramida, yang selama ini dianggap sebagai tempat peristirahatan terakhir bagi kaum elit, ternyata juga dihuni oleh staf berstatus rendah dan pekerja keras," ungkap para ahli dari New Scientist.

Tombos, situs arkeologi yang terletak di tepi Sungai Nil, dulunya merupakan pusat kolonial penting setelah Mesir menaklukkan Nubia sekitar tahun 1500 SM. Di situs ini, ditemukan lima piramida bata lumpur, termasuk kompleks piramida terbesar milik Siamun, firaun keenam Mesir dari dinasti ke-21.

Penelitian yang dipimpin oleh Sarah Schrader, seorang arkeolog dari Leiden University, mengungkap bahwa kerangka-kerangka yang ditemukan menunjukkan pola aktivitas yang beragam. Kerangka dengan tanda-tanda aktivitas fisik yang berat kemungkinan besar milik para pekerja, sementara kerangka dengan sedikit aktivitas fisik milik kaum bangsawan.

Para ahli menduga bahwa para pekerja dimakamkan bersama tuan mereka dengan harapan dapat terus melayani di akhirat. Mereka juga menolak teori pengorbanan manusia, mengingat Tombos berada di bawah kekuasaan Mesir pada saat itu.

"Jika orang-orang pekerja keras ini memang memiliki status sosial ekonomi rendah, ini bertentangan dengan narasi tradisional bahwa kaum elit secara eksklusif dimakamkan di makam monumental," simpul para peneliti dalam jurnal Anthropological Archaeology.

Para peneliti menekankan bahwa penemuan ini tidak berarti para pekerja membangun piramida. Sebaliknya, mereka percaya bahwa kaum elit memesan piramida untuk diri mereka sendiri, keluarga, dan para pelayan mereka.

"Dengan penggalian, penanggalan, dan analisis biomolekuler yang berkelanjutan, interpretasi pengalaman hidup di masa lalu dapat sepenuhnya diubah," kata para peneliti.

Penemuan ini membuka babak baru dalam pemahaman kita tentang kehidupan di Mesir kuno dan peran piramida dalam masyarakat mereka.

Editor : Agung Bakti Sarasa

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut