Ditinggal Banyak Pemain, Bojan Hodak Siapkan Revolusi Skuad Persib untuk Musim Depan

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pelatih kepala Persib Bandung, Bojan Hodak, mulai mengalihkan fokusnya ke musim depan usai mengantarkan tim meraih gelar juara Liga 1 2024/25. Meskipun perayaan kemenangan masih hangat, pelatih asal Kroasia itu memilih cepat berbenah dan menyusun strategi lanjutan untuk menjaga konsistensi prestasi Maung Bandung.

Dalam sesi konferensi pers pasca-laga terakhir musim ini, Hodak menyatakan bahwa kemenangan tahun ini bukan akhir dari perjalanan, melainkan awal dari pekerjaan baru yang lebih besar.

Baca Juga

Igbonefo Resmi Tinggalkan Persib, 5 Trofi Jadi Penutup Karier Gemilang

"Kami harus segera memikirkan banyak hal. Pramusim, pemain-pemain yang akan bertahan atau dilepas, dan tentunya mencari talenta baru yang bisa memperkuat skuad. Kompetisi musim depan tentu akan lebih berat karena semua tim akan berbenah," ujar Hodak, dikutip dari situs resmi Persib pada Senin (26/5/2025).

Meskipun dinobatkan kembali sebagai Pelatih Terbaik Liga 1 dan mencatat sejarah dengan gelar back to back bersama Persib, Hodak enggan berlama-lama dalam euforia. Ia menyebut keberhasilan tim saat ini harus menjadi motivasi untuk menghadapi tantangan baru.

“Saya bersyukur dengan pencapaian musim ini, tapi kami tak bisa hanya terpaku pada hasil sekarang. Harus ada regenerasi, penyegaran strategi, dan evaluasi menyeluruh terhadap performa tim,” tegasnya.

Baca Juga

Konsisten Sepanjang Musim! 8 Pemain Persib Catat Lebih dari 2.000 Menit Bermain di Liga 1

Pelatih berusia 53 tahun itu juga memberi sinyal akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap komposisi pemain. Ia ingin memastikan bahwa skuad Persib musim depan tetap kompetitif baik di level domestik maupun jika mendapat kesempatan di ajang internasional.

"Target saya adalah menjaga Persib tetap di level atas. Itu berarti saya dan tim pelatih harus bekerja lebih keras dari musim ini. Setelah libur singkat, kami akan mulai dengan persiapan pramusim yang lebih terstruktur," tutup Hodak.

Editor : Agung Bakti Sarasa