get app
inews
Aa Text
Read Next : Farhan Gulirkan Insentif Non-Tunai untuk Hotel Bandung, Cegah PHK Karyawan

Kenaikan Harga LPG 3 Kg di Bandung, Simak Jadwal dan Dampaknya

Kamis, 19 Juni 2025 | 21:30 WIB
header img
Gas LPG 3 Kg. (Foto: Ilustrasi/Sindonews)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Mulai Senin, 16 Juni 2025, harga LPG 3 kilogram di pangkalan resmi di Kota Bandung mengalami kenaikan.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin, menyampaikan bahwa penyesuaian ini merujuk pada Keputusan Wali Kota Bandung Nomor 540.11/Kep.823-Disdagin/2025 mengenai Harga Eceran Tertinggi (HET) LPG 3 kg di pangkalan.

Awalnya, perubahan harga dijadwalkan berlaku sejak 1 Mei 2025. Namun, setelah evaluasi bersama Hiswana Migas dan instansi terkait di Bandung Raya, penyesuaian harga dilakukan serentak pada pertengahan Juni 2025.

“Semua daerah di Bandung Raya menerapkan kenaikan harga ini secara bersamaan,” jelas Ronny.

Untuk Kota Bandung sendiri, harga baru LPG 3 kg akan diterapkan secara bertahap sesuai arahan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Pada tahap pertama, harga LPG di pangkalan naik menjadi Rp19.000 per tabung.

Kemudian, evaluasi inflasi akan dilakukan pada triwulan ketiga 2025. Jika kondisi ekonomi tetap stabil, kenaikan tahap kedua akan diberlakukan pada Oktober 2025 dengan harga Rp19.600 per tabung. Bila tidak memungkinkan, penyesuaian tahap kedua akan ditunda hingga Mei 2026.

Menurut Ronny, kenaikan harga ini wajar mengingat harga LPG 3 kg tidak berubah selama 10 tahun terakhir, yakni sejak 2015 yang masih bertahan di angka Rp16.600 per tabung. Penyesuaian ini bertujuan agar margin keuntungan di pangkalan tetap seimbang dan tetap memperhatikan daya beli masyarakat.

Beberapa wilayah di Bandung Raya seperti Kabupaten Sumedang, Sukabumi, dan Cianjur sudah lebih dulu menerapkan kenaikan harga LPG 3 kg ini.

Untuk ketersediaan LPG 3 kg di Kota Bandung pada 2025, alokasi mencapai 89.118 metrik ton atau setara dengan 29,7 juta tabung. Hingga Mei 2025, distribusi sudah mencapai 37.187 metrik ton atau sekitar 12,4 juta tabung.

“Ketersediaan stok sangat mencukupi. Masyarakat tidak perlu khawatir, karena distribusi berjalan lancar dan harga ditetapkan secara serentak agar tidak terjadi perbedaan harga antar wilayah,” tambah Ronny.

Pengawasan harga LPG 3 kg akan dilakukan secara intensif oleh Disdagin bersama Hiswana Migas mulai 16 Juni. Mereka akan memastikan harga di pangkalan sesuai dengan ketentuan dan pasokan berjalan lancar.

Sementara itu, Ketua Hiswana Migas DPC Bandung-Sumedang, Opik Taufik, mengatakan bahwa tim pengawas sudah aktif dan terus berkoordinasi dengan Disdagin dan pihak terkait.

“Pengawasan akan berjalan langsung di lapangan dengan fokus pada kepatuhan harga dan kesiapan fasilitas di pangkalan,” ujar Opik.

Penyesuaian harga mulai efektif pukul 00.00 WIB pada 16 Juni 2025. Pasokan LPG di lapangan dalam kondisi aman dan mencukupi.

“Kenaikan ini merupakan penyesuaian yang normal. Yang paling penting adalah pengawasan ketat dan ketersediaan stok yang tetap stabil,” tutup Opik.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut