libur Panjang Aman, Wali Kota Bandung Bakal Genjot Patroli Usir Parkir Liar

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Menyambut libur panjang Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, Pemerintah Kota Bandung mengambil langkah cepat untuk mengantisipasi kemacetan akibat parkir liar. Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menegaskan komitmennya untuk memperketat pengawasan dan penertiban di titik-titik rawan selama akhir pekan.
Dengan baru dilantiknya Rasdian Setiadi sebagai Kepala Dinas Perhubungan, Farhan melihat momentum ini sebagai kesempatan untuk memperkuat patroli.
“Kadishub-nya baru, jadi saya langsung gas agar Dishub dan Satpol PP turun melakukan patroli selama akhir pekan, bahkan hingga 24 jam,” kata Farhan saat ditemui di Balai Kota Bandung, Rabu (25/6/2025).
Farhan menekankan bahwa pelanggaran ruang publik seperti parkir sembarangan tidak bisa ditoleransi. Menurutnya, satu-satunya cara untuk menekan pelanggaran adalah dengan penertiban terus-menerus.
“Harus terus diusir. Parkir liar itu enggak bisa sekali ditindak langsung hilang. Datang lagi, ya kita tindak lagi,” ujarnya.
Terkait solusi jangka panjang, Farhan mengakui bahwa saat ini Pemkot belum memiliki rencana pembangunan gedung parkir baru. Meski begitu, ia membuka peluang kerja sama dengan pihak swasta jika ada investor yang tertarik.
“Belum ada. Tapi saya lagi cari investor yang mau bangun sistem parkir atau gedung parkir publik. Masih tahap penjajakan,” tambahnya.
Farhan menyadari parkir liar tidak bisa diberantas sepenuhnya dalam waktu singkat. Ia pun mengajak masyarakat, termasuk media, untuk aktif melaporkan kejadian parkir liar agar bisa segera ditindak.
“Kalau lihat pelanggaran, langsung lapor saja. Kami akan langsung bergerak,” tegasnya.
Menurut Wali Kota, lokasi yang paling sering disalahgunakan untuk parkir sembarangan adalah kawasan wisata dan tempat-tempat yang ramai dikunjungi, terutama saat libur panjang.
“Paling sering itu di daerah wisata. Kita sudah tahu titik-titiknya dan itu akan jadi prioritas,” katanya.
Berbeda dari penempatan petugas di satu titik, Pemkot Bandung akan menerapkan sistem patroli mobile. Hal ini dinilai lebih efektif dalam menjangkau banyak lokasi dan menjaga ketertiban secara menyeluruh.
“Petugas gak bisa jaga satu titik terus. Makanya kita pakai sistem patroli keliling. Harus terus bergerak,” jelas Farhan.
Salah satu area yang sudah mendapatkan perhatian khusus adalah Teras Cihampelas, yang kini dijaga penuh oleh Satpol PP selama 24 jam.
“Teras Cihampelas sekarang sudah dijaga Satpol PP nonstop. Kita serius jaga ketertiban,” pungkasnya.
Editor : Rizal Fadillah