get app
inews
Aa Text
Read Next : Moka Jadi Model, Pejabat Jalan di Runway: Semua Ada di Sunda Karsa Fest!

BREAKING NEWS! Aksi Pekerja Wisata Ancam Lumpuhkan Tol Pasteur, Bandung Siaga Macet

Senin, 21 Juli 2025 | 16:30 WIB
header img
Aksi pekerja wisata di Jabar. (Foto: Dok Warga)

BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Sekitar 4.000 pekerja pariwisata dari berbagai penjuru Jawa Barat menggelar unjuk rasa besar-besaran sejak pagi hari. Aksi ini dimulai di halaman Gedung Sate, dan dilanjutkan dengan rencana menuju Gerbang Tol Pasteur, salah satu simpul lalu lintas tersibuk di Kota Bandung.

Para peserta aksi menuntut dicabutnya Surat Edaran Gubernur Jawa Barat Nomor 45/PK.03.03/KESRA, yang mereka nilai sebagai biang keladi merosotnya aktivitas sektor pariwisata di daerah tersebut.

Jalanan Dipadati Bus, Pasteur Jadi Sasaran Selanjutnya

Sejak pagi, ruas Jalan Diponegoro dipenuhi barisan bus pariwisata yang mengangkut massa aksi. Mereka berasal dari berbagai lini industri wisata—mulai dari pemandu perjalanan, sopir dan kru, pengelola objek wisata, pemilik biro perjalanan, hingga pelaku UMKM dan seniman tradisional.

Namun yang paling menjadi perhatian adalah langkah lanjutan menuju Gerbang Tol Pasteur, yang dikenal sebagai pintu gerbang utama ke Kota Bandung dari arah Jakarta. Jika ribuan massa benar-benar memadati kawasan tersebut, lalu lintas dipastikan akan terganggu secara signifikan.

Pihak kepolisian dan petugas Dinas Perhubungan mulai disiagakan di sekitar lokasi untuk mengantisipasi kemacetan dan menjaga ketertiban selama aksi berlangsung.

Lebih dari Sekadar Protes, Ini Tuntutan untuk Bertahan Hidup

Menurut juru bicara Solidaritas Para Pekerja Pariwisata Jawa Barat (P3JB), aksi ini bukanlah bentuk konfrontasi, melainkan seruan untuk didengar. Mereka menyatakan bahwa kebijakan dalam SE 45 telah menyebabkan gelombang pembatalan wisata, pengangguran, dan mandeknya roda ekonomi di sektor ini.

"Ini bukan sekadar aksi, ini suara hati ribuan keluarga yang kehilangan mata pencaharian. Kami hanya ingin didengar," tegas salah satu koordinator aksi.

Tuntutan Utama: Cabut Surat Edaran Nomor 45

P3JB menilai bahwa Surat Edaran tersebut diberlakukan tanpa konsultasi menyeluruh dengan pelaku industri wisata di lapangan. Akibatnya, banyak agenda pariwisata dibatalkan, lapangan kerja menghilang, dan ekonomi lokal lesu.

Hingga siang hari, belum ada pejabat dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang menemui massa secara langsung. Sementara itu, rencana pergerakan ke Tol Pasteur masih terus dimatangkan di lapangan.

Catatan Redaksi:
Warga Bandung dan pengguna Tol Pasteur diimbau untuk mencari jalur alternatif dan memantau kondisi lalu lintas selama aksi berlangsung. Potensi kepadatan kendaraan diperkirakan meningkat tajam di area Pasteur dan sekitarnya.

Editor : Agung Bakti Sarasa

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut