Menyemarakkan Bandung Damai: Reborn for Humanity Kembali Turun Tangan

BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Komunitas Reborn for Humanity (RFH), bagian dari Reborn Indonesia, kembali mengadakan aksi sosial bertajuk Campaign Damai, Bantuan Solidaritas, dan Pengecatan Area Vandalisme. Kegiatan digelar pada Senin (1/9/2025) dengan titik kumpul di Reborn Motherchapter, Jl Cihampelas 153, sebelum bergerak menuju Taman Cikapayang sebagai lokasi utama.

Baba Sang Legenda, Founder Reborn for Humanity, menekankan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian komunitas terhadap kota Bandung, terutama pasca aksi demonstrasi beberapa waktu lalu.

“Reborn for Humanity itu bergerak di social movement, aksi-aksi sosial. Nah, salah satunya hari ini kita mengulang, kita mengecat keindahan kota, menghapus vandalisme-vandalisme bekas demonstrasi kemarin. Aksi ini bukan kali pertama kita lakukan, bahkan seringkali kami adakan. Kalau annual-nya, setiap 17 Agustus kita punya ritual cat dan penghubung,” ungkap Baba.

Sekitar 20 relawan ikut berpartisipasi dalam aksi kali ini, dan jumlahnya berpotensi bertambah karena dukungan sejumlah Key Opinion Leader (KOL), termasuk musisi dan aktivis sosial.

Baba menegaskan bahwa gerakan ini lebih dari sekadar mengecat dan bersih-bersih; kegiatan ini juga merupakan bentuk cinta terhadap kota Bandung.

“Kenapa kami mau mengecat lagi? Karena kami cinta kota ini. Bandung adalah kota juara, Bandung cinta damai. Menurut saya, suara boleh disuarakan, tapi kalau anarkis dan pengerusakan, itu tindakan kriminal. Itu bukan perilaku orang yang peduli bangsa dan negara,” tegasnya.

Reborn for Humanity rutin menggelar kegiatan serupa di berbagai titik ikonik Bandung, mulai dari Gedung Merdeka, kawasan Asia Afrika, hingga Braga. Aksi kali ini dipusatkan di area yang terdampak langsung konsentrasi massa demonstrasi.

Baba menambahkan bahwa gerakan ini tidak berhenti pada hari itu saja.

“Kami akan terus suarakan agar warga menjaga kota, menjaga lingkungan, dan saling peduli. Jaga Bandung, jaga Indung. Indonesia cinta damai,” pungkasnya.

Dengan aksi ini, Reborn for Humanity kembali menunjukkan komitmen nyata komunitas dalam menjaga keindahan kota serta menegakkan perdamaian dan kepedulian sosial.

Editor : Agung Bakti Sarasa