Kronologi Gadis 19 Tahun Tewas usai Jatuh dari Lantai 11 Mal Kings Bandung
             
            
             BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Seorang gadis berusia 19 berinisial AR tewas mengenaskan seusai jatuh dari lantai 11 Kings Shopping Center, Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung, Senin (16/9/2025) sore. Sampai saat ini belum diketahui penyebab korban jatuh dari lantai 11 gedung mal itu.
Kapolsek Regol Kompol Heri Suryadi mengatakan, petugas Polsek Regol menerima laporan dari manajemen Kings Shopping Center Bandung sekitar pukul 16.30 WIB, bahwa ada seseorang jatuh dari lantai 11.
                                                        Menurut Kapolsek, posisi terakhir korban tertelungkup, wajahnya menghadap ke bawah. Menurut saksi, sebelum jatuh, korban membuka sepatu, kacamata, dan menyimpan tas.
"Setelah kami cek TKP benar, seorang perempuan kelahiran 2006. Menurut saksi, melihat perempuan tersebut duduk di lantai 11, menghadap ke dalam. Jadi diperkirakan jatuhnya itu adalah membelakangi," kata Kapolsek kepada wartawan di lokasi kejadian.
Kompol Heri menyatakan, saat ini masih proses olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh tim Inafis Polrestabes Bandung dan Polsek Regol.
                                                        "Nanti (diselidiki) apa penyebab (korban jatuh), apakah ada unsur lain. Namun sementara ini, sesuai penuturan saksi, tidak ada teman yang menemani. Parkiran mobil kosong," ujar Kompol Heri.
Menurut saksi, tutur Kapolsek, korban AR sendiri di lantai 11. "Saksi sekuriti sempat mencegah korban loncat. Tapi korban tidak menghiraukan," tutur Kapolsek.
Kompol Heri mengatakan, orang tua korban datang ke lokasi kejadi dan syok mengetahui anaknya tewas loncat dari lantai 11.
                                                        "Orang tuanya sudah (datang). Tadi sudah ada. Karena masih trauma mungkin ya, mendengar anaknya jatuh, jadi sementara belum bisa diminta keterangan," ucap Kompol Heri.
Kapolsek menyatakan, setelah olah TKP selesai, jenazah korban A dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Sartika Asih Bandung.
Editor : Agus Warsudi