WJIS 2025 Cetak Rekor! Jawa Barat Sabet Komitmen Investasi Rp26,4 Triliun
BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Agenda West Java Investment Summit (WJIS) 2025 yang digagas Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Barat bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jabar berhasil mencatat sejumlah komitmen dan keberminatan investasi bernilai besar.
Kepala DPMPTSP Jabar, Dedi Taufik, mengatakan bahwa pada gelaran yang berlangsung Jumat (14/11/2025) lalu, telah ditandatangani 14 komitmen investasi antara pemilik proyek dan calon investor dengan total nilai Rp26,42 triliun.
WJIS 2025 sendiri menawarkan 104 proyek investasi senilai Rp186,29 triliun, yang terdiri dari 41 proyek ready to offer dan 63 proyek potensi investasi baru. Acara tersebut dihadiri 850 calon investor lokal dan internasional dari negara seperti Inggris, Singapura, Tiongkok, Jepang, dan Malaysia. Sebanyak 557 peserta lainnya mengikuti secara daring.
6 Proyek Terbaik West Java Investment Challenge
Dalam acara tersebut, panitia juga memberikan penghargaan kepada enam proyek terbaik tingkat kabupaten/kota. Di antaranya:
LRT Kabupaten Bandung – Best Investment Project for Public Infrastructure
PJU Kabupaten Pangandaran – Best Investment Project for Basic Infrastructure
PJU Kabupaten Sumedang – Best Investment Project for Food Security
Pertanian Organik Kota Bandung – The Most Attractive Investment Project
PILAPAT Kabupaten Garut – Best Investment Project for Agro Industrial Innovation
Zero Waste Mangosteen Purwakarta – Best Investment Project for Private Project in Supporting Green and Circular Economy
Dedi juga menyampaikan bahwa WJIS 2025 berhasil menjaring 122 keberminatan investasi dan menghasilkan 68 letters of intent (LOI) dengan nilai mencapai Rp23,50 triliun.
Rangkaian Komitmen Investasi Strategis
Beberapa komitmen penting yang tercapai antara lain:
PKSO pengembangan Aerospace Park Kertajati antara PT BIJB dan PT GMF AeroAsia Tbk senilai Rp11,57 triliun.
Share Purchase Agreement (SPA) antara PT Real Kaiten Indonesia dan PT Jasa Sarana senilai Rp12,5 miliar.
MoU Pengembangan Bandara Kertajati antara PT BIJB dan PT RKCI senilai Rp13,55 triliun, termasuk rencana Logistic Hub dan Mixed-Use Commercial Area.
Kerja sama strategis untuk optimalisasi ibadah umrah bersama PT BIJB, PT JAHO, dan PT Garuda Indonesia Tbk.
Komitmen Investasi Sektor Energi dan Migas
PT MUJ berhasil memastikan sejumlah investasi penting, seperti:
Investasi hulu migas bersama Minarak Banyumas Gas: Rp256 miliar
Pengembangan LNG dengan Blue Energi Indonesia: Rp320 miliar
Energi terbarukan dengan Bukaka Teknik Utama Tbk: Rp100 miliar
Teknologi energi bersama Corbec Communication: Rp300 miliar
Pengembangan teknologi hulu migas bersama CNLC: Rp50 miliar
Dukungan bagi Startup dan UMKM
WJIS mencatat komitmen investasi untuk:
Program Aksara Jabar bersama Invst ID dan Amigated Harvest Pte Ltd: Rp1 miliar
Youngpreneur Jabar bersama PASITA ASEAN–China: Rp2,69 miliar
Pengembangan Learning Center Al-Azhar di kawasan TOD Pondok Cina: Rp7,8 miliar
MoU Koperasi Kristal Laut Nusantara dan PT Royal Monarki Investama: Rp250 miliar
Dedi menyebut bahwa capaian WJIS 2025 semakin mengukuhkan posisi Jawa Barat sebagai destinasi investasi paling potensial di Indonesia. Kolaborasi kuat antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan mitra internasional diharapkan mampu mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Editor : Rizal Fadillah