BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Seiring melandainya pandemi Covid-19, antusiasme masyarakat untuk melaksanakan ibadah umrah kembali meningkat.
Pembimbing umrah dari Mabruk Tour, Ustaz Evie Effendi menilai, keinginan masyarakat untuk beribadah umrah kini mulai mendekati normal.
Menurutnya, tingginya antusiasme masyarakat beribadah umrah tak lepas dari kerinduan kepada Tanah Suci, Makkah. Bahkan, seluruh umat muslim di dunia sangat merindukan Makkah.
"Motivasinya kerinduan, yang harus dijawab dengan pertemuan. Akhirnya mereka memaksakan pergi, apalagi ada jamaah yang ter-pending masalah furoda, antusiasnya tinggi," ungkap Ustaz Evie usai memberikan kajian dan manasik Mabruk Tour di Masjid Trans Studio Bandung, Sabtu (3/9/2022).
Ustaz Evie juga mengatakan, mengingat sudah kembali normal, pelaksanaan ibadah umrah saat ini juga lebih repot dibandingkan saat kondisi pandemi.
"Kalau pandemi lebih nyaman, walaupun kebijakannya sering berganti karena volume jemaahnya juga fluktuatif," ungkapnya.
"Sekarang, pascapandemi lebih repot, tawaf sunnahnya ada larangan tidak boleh dekat ka'bah, kalau mau di lantai dua dan lantai berikutnya," tambahnya.
Meski demikian, kata Ustaz Evie, proktokol kesehatan yang diterapkan selama pandemi kini menjadi kebiasaan bagi para jamaah dalam melaksanakan ibadah umrah.
Pembimbing umrah Mabruk Tour lainnya, Ustaz Deden Nugraha berpesan, agar setiap jamaah umrah meluruskan niat untuk melaksanakan ibadah umrah.
"Karena umrah ini bukan main-main ya, ketika seseorang paham dan dia ikut manasik ini khusuk, betul betul, dia akan mendapatkan ampunan, dosanya akan diampuni oleh Allah," tuturnya.
Selain meluruskan niat, kata Ustaz Deden, para jamaah umrah pun harus memahami tata cara pelaksanaan ibadah umrah. Oleh karenanya, pihaknya memberikan bimbingan melalui manasik, agar mereka tidak kebingungan selama melaksanakan umrah di Tanah Suci, Makkah.
"Maka kami sampaikan itu semua sampai rinci, sampai kepulangan, bahkan sampai selesai ibadah umrah kita selalu berikan arahan, kajian, biar mereka semua terjaga kemabrurannya karena mabrur itu bukan hanya ketika umrah, mabrur itu sebelum, ketika, dan setelah umrah," katanya.
Marketing Mabruk Tour, Tatan Herdiansyah menambahkan, pada akhir September nanti, pihaknya akan kembali memberangkatkan puluhan jamaah umrah. Dia pun mengakui, antusiasme masyarakat untuk beribadah umrah kembali meningkat.
"Total ada 51 orang yang akan berangkat pada 27 September. Alhamdulillah, sejalan dengan dibukanya umrah, antusias masyarakat sangat besar, kita bantu fasilitasi dengan optimal," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
