BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat menyatakan, DPW Partai Gelora Indonesia Jabar menjadi partai pertama dari sembilan partai yang melakukan tahapan Verifikasi Faktual (Verfak).
Ketua KPU Jawa Barat, Rifqi Alimubarok menilai, sejauh ini DPW Partai Gelora Indonesia Jabar sudah sangat siap untuk mengikuti pemilu 2024 mendatang. Pasalnya, tahapan demi tahapan dilaksanakan dengan baik oleh Partai besutan Anis Matta tersebut.
"Secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar. Kita lihat Partai Gelora Jabar sudah siap (mengikuti Pemilu 2024)," ucap Rifqi usai melakukan Verifikasi Faktual di Kantor DPW Gelora Jawa Barat JL. Dr Djundjunan No.178, Kota Bandung, Minggu (16/10/2022).
Rifqi menjelaskan, beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh DPW Partai Gelora Jabar sudah lengkap, hanya ada satu kesalahan dalam penulisan nama pengurus, namun lanjut dia, bukan masalah besar.
"Jadi tadi ada kesalahan dalam penulisan nama pengurus, namun tinggal diperbaiki saja. Diluar itu semua seperti kepengurusan Partai semuanya hadir sesuai dengan KTP dan KTA, keterwakilan perempuan dan alamat kantor lengkap semua," katanya.
Dia menambahkan, nantinya hasil dari verfak ini, selanjutnya akan dilaporkan ke KPU pusat, setelah itu nantinya yang memutuskan adalah KPU pusat.
Sementara itu ditempat yang sama, Ketua DPW Partai Gelora Indonesia Jabar, Haris Yuliana mengaku bersyukur karena tahapan Verifikasi Faktual tersebut bisa berjalan dengan lancar, walaupun lanjut dia ada kesalahan namun bukan kesalahan yang fatal.
"Alhamdulillah lancar ya, tapi ada kesalahan dalam penulisan nama, namun bukan masalah yang berarti. Intinya, secara keseluruhan lancar," katanya.
Haris mengungkapkan, jika semua tahapan Verfak ini sudah selesai, DPW Partai Gelora Indonesia, dipastikan siap bertarung dalam pemilu 2024 mendatang.
"Kita sudah siapkan mental untuk pemilu 2024. Karena sebagai partai baru harus sudah disiapkan mental bertarung," katanya.
Haris menjelaskan, pemilu 2024 ini sangat penting, khususnya bagi partai Gelora, pasalnya akan adanya pergantian para elite politik baik itu ditingkat nasional maupun daerah.
"Jadi memang akan ada shifting kepemimpinan, para elite ditingkat nasional dan daerah akan ada pergantian. Yang sudah berumur akan turun dan yang muda akan mulai menggantikan, dan partai Gelora ingin menjadi bagian sejarah ini," tandasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait