Octopus: Aplikasi untuk Atasi Sampah Kini Hadir di Depok, Bogor dan Bekasi

Rizal Fadillah
(ki-ka) Chief Marketing Officer Octopus Indonesia, Hamish Daud, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Jawa Barat, Dewi Sartika, Kepala DLH Jawa Barat, Prima Mayaningtyas, dan Chief Executive Officer Octopus Indonesia, Moehammad Ichsan. (Foto: Ist)

"Kami berharap melalui kerja sama antara Octopus dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat untuk memilah dan mengolah sampah dari rumah sebagai upaya mengurangi timbulan sampah ke TPA," ucap Prima, Kamis (23/2/2023).

Berdasarkan data dari Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat, pencemaran tertinggi di Jawa Barat berasal dari 60% sampah domestik atau rumah tangga.

Komposisi produksi sampah per hari bisa mencapai 25.000 ton dengan 60% sampah organik dan 40% sampah anorganik, dari jumlah sampah yang dihasilkan sekitar 40% sampah dapat ditangani dengan baik, sedangkan 60% masih belum dapat dikelola dengan baik.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Jawa Barat, Dewi Sartika mengungkapkan, momen Hari Peduli Sampah Nasional tahun 2023 ini menjadi pengingat untuk mengelola sampah secara tuntas untuk kesejahteraan masyarakat.

"Hal ini diharapkan mampu menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia sekaligus manifestasi dari salah satu prinsip pengelolaan sampah berkelanjutan," ujar Dewi.

Editor : Rizal Fadillah

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network