4 Tradisi Masyarakat Sunda dalam Menyambut Ramadhan, Unik dan Penuh Makna

Rizal Fadillah
Tradisi Masyarakat Sunda dalam Menyambut Ramadhan. (Foto: Ilustrasi/Okezone)

Papajar berasal dari kata mapag pajar (fajar). Dalam bahasa Sunda, istilah ini cukup tua untuk menyambut kemunculan sesuatu misalnya srangenge ti langit, tangara raja papajar dan lain-lain.

Jika fajar identik dengan terbitnya matahari, maka Papajar merupakan sambutan untuk terbitnya bulan Ramadhan.

Biasanya, kegiatan Papajar diisi dengan rekreasi dan makan-makan sepekan bahkan satu hari sebelum berpuasa.

4. Keramasan

Keramasan atau Kuramasan dalam dialek Sunda, merupakan mandi besar atau mandi taubat. Berasal dari kata keramas, artinya mandi dengan disertai membasuh kepala secara sempurna.

Hal ini menunjukan sebuah simbol pembersihan dan penyucian diri lahir dan batin, sebagai bagian dalam penyambutan bulan Ramadhan.

Editor : Rizal Fadillah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network