"Selain itu juga dengan memberikan bantuan reguler berupa Program Keluarga Harapan (PKH) per 3 bulan untuk komponen anak balita, anak sekolah, ibu hamil, lansia dan penyandang disabiltas. Kemudian bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/Sembako yang disalurkan per 2 bulan," katanya.
Penyaluran bantuan juga diimbangi dengan perbaikan integritas dan kualitas DTKS guna memastikan ketepatan sasaran PM. Saat ini sebanyak 143.393.476 data padan dukcapil.
Program Rumah Sejahtera Terpadu juga terus diperluas bagi masyarakat dengan rumah tidak layak huni. Selama tahun anggaran 2022, sebanyak 10.600 PM menerima program Rumah Sejahtera Terpadu.
Mensos juga menyampaikan bahwa pihaknya terus berupaya membangun wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal). Seperti pembangunan pasca bencana badai Seroja di Wini, Timor Tengah Utara NTT bersama DKK, YPP, kitabisa.com hingga Astra (UT dan Pamapersada).
"Kemensos juga memberikan pemberdayaan bagi warga di kawasan 3T di bidang pertanian, peternakan hingga mekanik, salah satunya pelatihan pembuatan kapal fiber bagi warga Agats, Papua bekerjasama dengan Perguruan Tinggi ITS," dia menambahkan.
Kemensos juga berupaya membangun sumber air dan Community Center bagi warga di wilayah 3T.
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait