"Pada waktu itu ditentukan Ciwandan, padahal itu melakui jalan bypas yang cukup besar, dan kemudian masih ada truk-truk yang diizinkan lewat, truk khusus sembako," sambungnya.
Melihatkan kondisi tersebut, pihaknya pun memberikan rekomendasi agar pada saat Lebaran nanti jalur truk harus dibebaskan dari jalur masyarakat.
"Ini tentu adalah rekomendasi-rekomendsi yang dilakukan Jasa Raharja melihat, karena Jasa Raharja memiliki data-data record kecelakaan yang dimiliki. Ini juga meliputi semua, baik pengaturan lalu lintas di Cipali, dan di daerah lain seluruh Indonesia," tuturnya.
Tak hanya itu, rekomendasi lainnya adalah bagaimana moda transportasi bus bisa dibuat one way. Nantinya, bus ini bisa kembali ke Jakarta untuk menjemput penumpang lagi.
"Tetapi yang utama adalah kami berbicara tentang keselamatan, karena di situlah peran kami yang diharapkan semua kegiatan mudik ini, kecelakaan lalu lintas menurun, dan masyarakat bisa tetap melakukan mudik lebaran dengan sehat dan selamat sampai kembali lagi ke Jakarta," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait