Dirayakan Tiap 1 April, Inilah Sejarah Perayaan April Mop

Rizal Fadillah
April Fools Day. (Foto: Ilustrasi/net)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Setiap tahunnya, tanggal 1 April dirayakan sebagai April Fools Day atau biasa dikenal dengan sebutan April Mop.

April Mop adalah sebuah hari di mana lelucon dan tipuan secara sengaja dilakukan bersamaan oleh banyak orang kepada orang lain tanpa dianggap bersalah.

Dilansir dari 9News, tidak diketahui pasti kapan pertama kali April Mop dimulai. Namun, majalah Inggris Apollo pernah menulis kata April Mop di edisi 1708.

Dari sana disimpulkan, bahwa tradisi itu setidaknya sudah ada sejak 300 tahun yang lalu. Satu cerita soal awal mula April Mop atau April Fool muncul di sekitar 1500-an.

Setelah Konsili Trent di 1545-1563 memutuskan bahwa kalender Gregorian harus diadopsi oleh dunia Katolik, raja Perancis Charles IX mengeluarkan Dekrit Roussillon setahun kemudian. Di mana menyatakan bahwa tahun baru dimulai pada 1 Januari.

Padahal, sebelumnya tahun baru selalu dirayakan sering kali di sekitar waktu Paskah. Ini artinya terjadi pada akhir Maret atau awal April.

Saat perubahan tahun baru disepakati dan dijalankan semua negara, banyak kelompok yang tidak setuju. Dari sana muncul semacam istilah, orang yang tidak bisa move on dari aturan lama tertipu merayakan tahun baru pada 1 April dan mereka dianggap orang-orang April Fool.

Sebelum teori ini muncul, ada teori lain yang dianggap berkaitan dengan tradisi April Mop. Tapi, popularitas teori ini tidak sebesar penentuan tahun baru di atas.

Ini berawal satu puisi pernah eksis di 1561 buatan Eduard de Dene, penulis asal Belanda. Puisi itu berjudul Refereyn vp verzendekens dach yang diterjemahkan menjadi Refrain on errand-day atau yang pertama bulan April.

Puisi ini bercerita tentang seorang bangsawan yang menipu seorang pelayan untuk mengejar angsa liar. Tindakan itu dianggap sebagai tugas konyol yang mana dilakukan pada 1 April.

Teori lainnya yang berasal dari puisi datang dari abad ke-16, berjudul Le Livre de la Deablerie. Di sana disebutkan kata 'Poisson d'Avril' atau 'April fish' yang dalam istilah Prancis, itu diartikan sebagai April Mop.

Jauh sebelum dua teori itu, diketahui ada teori lain yang menghubungkan budaya Romawi Kuno dengan April Mop. Adalah festival Hilaria yang diadakan pada 25 Maret, yang mana di dalamnya itu ada aksi penyamaran di permainannya.

Editor : Rizal Fadillah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network