SUMEDANG, iNewsBandungRaya.id - Dua fosil hewan purba yang berhasil ditemukan di Desa Jembarwangi, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, segera dipamerkan di hadapan publik. Pasalnya, Tim Geologi Bandung sudah selesai melakukan rekonstruksi terhadap dua hewan purba itu.
Berdasarkan perkiraan, dua fosil tersebut yakni gading gajah stegodon dan tempurung kura-kura purba itu berusia 1 sampai 2 juta tahun.
"Dua fosil yang sudah direkonstruksi itu rencana akan dibawa ke Sumedang dan disimpan di Desa Jembarwangi tempat fosil tersebut ditemukan. Sedangkan yang asli atas seijin kepala Museum Geologi akan disimpan di salah satu ruangan di Desa Jembarwangi," kata Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbupora) Sumedang, Budi Akbar, Senin (3/7/2203).
Budi menjelaskan, replika fosil hewan purba tersebut rencananya bakal disimpan di Kantor Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS). Adapun untuk penempatannya dan desain tempat penyimpanan fosil tersebut bakal dibantu langsung oleh pihak Museum Geologi Kementrian ESDM.
“Rencananya di bulan Agustus akan launching, kami masih menunggu pembuatan replikanya beres. Kami dari Pemda Sumedang tinggal menerima saja, karena semuanya difasilitasi oleh Musium Geologi,” jelas Budi.
Fosil gading gajah stegodon memiliki panjang 255 cm, diameter 13 cm. Sementara gading yang kedua mempunyai panjang 168 cm dengan diameter 16 cm, dan ditemukan pada November 2019.
Lalu untuk ukuran fosil tempurung kura-kura purba, memiliki panjang 123 cm dengan lebar sekitar 83 cm, dan ditemukan pada Juli 2022.
Seperti diketahui, fosil gajah spesies Stegodon Tregonochepalus ditemukan di Blok Palawija Desa Jembarwangi pada November 2019. Kemudian tempurung kura-kura spesies Orlitia ditemukan di Blok Leuwi Umbar pada Juni 2022.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait