BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Tanggal 17 Agustus diperingati sebagai hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI). Di tahun 2023 ini, HUT Kemerdekaan RI memasuki usia yang ke-78.
Menyambut perayaan HUT ke-78 Kemerdekaan RI, ada sejumlah kuliner khas Nusantara yang sering disajikan pada 17 Agustus.
Apa aja? Berikut ini 5 kuliner khas Nusantara untuk perayaan 17 Agustus.
1. Tumpeng Merah Putih
Biasanya warna tumpeng adalah kuning, bentuknya mengerucut, serta dilengkapi lauk pauk yang lezat seperti ayam goreng atau bakar, tempe, tahu, sambal hingga aneka lalapan.
Namun di HUT Kemerdekaan RI hidangan ini cukup berbeda, yaitu bewarna merah putih yang identik dengan hari kemerdekaan Indonesia. Warna merah yang dihasilkan dari beras merah, sementara untuk putih dari beras biasa.
Kemudian untuk lauk pauknya pun hampir sama. Disantap bersama di momen yang sangat bersejarah itu.
2. Bubur Merah Putih
Saat 17 Agustusan, sebagian rumah-rumah akan menyediakan bubur merah putih sebagai makanan spesialnya. Di mana rasanya cenderung manis dan juga gurih.
Warna merah yang dihasilkan dari bubur ini, yaitu berasal dari gula merah. Sementara warna putihnya, terbuat dari santan kelapa yang dikentalkan.
Selain rasanya enak, bubur merah putih ini juga cukup mengenyangkan lho. Apalagi dijadikan menu sarapan di pagi hari, sebelum upacara kemerdekaan.
3. Klepon
Selanjutnya adalah klepon, jajanan pasar atau masuk kue tradisional ini juga jadi kuliner khas saat HUT Kemerdekaan RI, lho.
Makanan enak ini terbuat dari tepung beras ketan yang dibentuk seperti bola-bola kecil dan diisi dengan gula merah lalu direbus dalam air mendidih.
Jika biasanya klepon yang ditemui bewarna hijau, namun saat HUT Kemerdekaan RI warnanya akan berubah menjadi merah. Meski begitu, rasanya akan tetap sama dan enak.
4. Nasi Tiwul
Kemudian ada nasi tiwul, jadi kuliner khas 17 Agustus. Kudapan ini adalah makanan pokok pengganti nasi beras yang dibuat dari ketela pohon atau singkong.
Sebagai makanan pokok, kandungan kalorinya lebih rendah daripada beras namun cukup memenuhi sebagai bahan makanan pengganti beras. Tiwul dipercaya mencegah penyakit maag, perut keroncongan, dan lain sebagainya.
Tiwul pernah digunakan untuk makanan pokok sebagian penduduk Indonesia pada masa penjajahan Jepang dan sekarang tiwul dibuat jadi tiwul instan.
5. Telok Pindang
Telok pindang atau disebut juga telur pindang, merupakan salah satu kuliner yang mudah ditemukan di Palembang. Makanan satu ini adalah telur ayam yang direbus selama lima jam, dan dicampur dengan rempah-rempah.
Rempah-rempah yang digunakan seperti serai, garam, gula merah dan asam Jawa. Menyantap telok pindang di Hari Kemerdekaan, dipercaya sebagian orang dapat memberi pengalaman yang cukup mengesankan.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
