"Kita meningkatkan sinergi dengan semua stakeholder karena penting rasanya memimpin mengelola Jabar dengan semua bantuan karena SDM kita terbatas. Kita juga akan mensolidkan kelembagaan dan dengan rekan-rekan di 27 kabupaten kota," katanya.
Bersama enam orang lainnya, Ummi memastikan akan solid dan bekerja dengan maksimal dalam kepemiluan Jawa Barat selama periode 2023-2028.
"Kami berharap semua pihak bersinergi karena Jawa Barat adalah provinsi terbesar (DPT) se-Indonesia dengan 35 juta pemilih ini menjadi tantangan terbesar," ungkapnya.
Ummi menegaskan, kepengurusan KPU Jabar saat ini tidak hanya berfokus pada pemilu serentak kepala daerah saja. Dia mengatakan, Pilpres dan Pileg 2024 juga akan menjadi fokus seluruh anggota KPU Jawa Barat yang baru.
"Kami menganggap soliditas kelembagaan adalah hal paling utama untuk mensukseskan Pemilu 2024. Dengan dukungan 27 kabupaten/kota, pemilu akan berjalan lancar dan sukses," tuturnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait