BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Menteri Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM), Teten Masduki meninjau Pojok KolaboraSIB yang berada di Graha Persib, Jalan Sulanjana No. 17, Kota Bandung, Rabu (11/10/2023).
Kedatangan Teten disambut Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Kuswara S. Taryono dan Direktur Operasional Muhammad Iskandar.
Teten bersama rombongan langsung menuju Persib Store di Lantai 2 Graha Persib dan sempat berkeliling melihat berbagai produk original Persib sebelum menuju Pojok KolaboraSIB.
Kehadiran Teten sebagai bentuk dukungan terhadap program KolaboraSIB Persib yang melibatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Direktur Operasional PT Persib Bandung Bermartabat, Muhammad Iskandar menjelaskan, KolaboraSIB merupakan program kolaborasi Persib sebagai klub sepakbola dengan berbagai sektor dan industri lainnya (cross-industry), yang mencakup kolaborasi ide, gagasan dan pemikiran yang diharapkan dapat menciptakan sebuah karya yang positif dan dapat dinikmati oleh banyak orang.
Pada program KolaboraSIB kali ini, Persib menggandeng brand Cosmic dan Hammerstout. Kedua brand lokal ini dinilai telah mewakili gaya berpakaian (style) para suporter Persib saat ini. Selain itu, berbagai produk dari kedua brand tersebut pun selalu up to date.
Sebelum menggandeng Cosmic dan Hammerstout, Persib telah melakukan kolaborasi dengan beberapa band lokal asal Bandung, seperti Koil dan Teenage Death Star. Persib juga telah melakukan kolaborasi dengan tokoh kreatif Bandung seperti Dendy Darman untuk meluncurkan kaos Persib edisi khusus.
"Ke depannya, Persib akan terus melakukan kolaborasi aktif dengan berbagai UMKM dan juga tokoh kreatif asal Bandung lainnya," terang Iskandar.
Iskandar menambahkan, sekitar 80 persen merchandise Persib yang ada di Persib Store pun merupakan hasil karya para pelaku UMKM asal Bandung. Selain itu, khususnya untuk jersey Persib, pihaknya juga telah bekerjasama dengan lebih dari 60 reseller lokal.
"Mereka kita berikan kemudahan untuk dapat menjual jersey Persib secara resmi," ujarnya.
"Kolaborasi antara Persib dan para pelaku UMKM tidak hanya mengenai fesyen. Pangeran Biru juga melibatkan para pedagang makanan dalam pemenuhan kebutuhan suporter yang hadir di Stadion Gelora Bandung Lautan Api ketika menyaksikan pertandingan kandang," katanya.
Sementara itu, Menkop UKM Teten Masduki pun turut mengapresiasi program KolaboraSIB ini. Sebab menurutnya, Persib yang memiliki nilai jual bisa mengangkat para pelaku UMKM untuk bisa meningkatkan penjualan produknya.
"Saya ucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Persib yang sudah memberikan ruang bagi pelaku UMKM untuk menjadi supplier beberapa produk persib. Ini kolaborasi yang bagus, ada co-branding, karena Persib punya brand value, yang tinggi. Ini akan menguntungkan pelaku UMKM," tuturnya
"Kalau ada pertandingan, pelaku UMKM di sektor kuliner juga bisa memanfaatkan peluang ekonomi. Ini menurut saya, sangat bagus. Memang untuk pengembangan industri sepakbola di Indonesia, basisnya adalah klub. Jadi, klub secara ekonomi, business modelnya harus sustain karena itu manajemen klub dan seluruh aspeknya harus bisa menghasilkan value ekonomi," tandasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait