Rochady mengatakan, hasil pemeriksaan sampel sendiri keluar pada 27 Oktober 2023. Saat itu, Kementerian Kesehatan menyatakan pasien positif terkena cacar monyet.
"Hasil laboratoriumnya positif, tanggal 28-29 Oktober kami koordinasi dengan RSHS, Dinkes Bandung dan Dinkes Jabar, untuk tindak lanjut. Bila tidak ada kegawatdaruratan atau indikasi rawat intensif, maka akan di isolasi di RS Bandung Kiwari," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan, kasus cacar monyet atau Monkeypox sudah masuk ke Jawa Barat. Hal itu ditandai dengan ditemukannya warga asal Kota Bandung yang positif cacar monyet.
"Iya (Monkeypox sudah masuk Jabar), satu, kasus dari Bandung itu dilaporkan oleh kemenkes, Dirjen P2P Kemenkes," ucap Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Jabar, Rochady Hendra Setia Wibawa, Senin (30/10/2023).
Rochady mengatakan, saat ini pihaknya intens melakukan koordinasi dengan Dinkes Kota Bandung untuk melakukan tracing atau pelacakan kontak erat.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait