BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengatakan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyetujui Pembangunan Light Rail Transit (LRT) Bandung Raya.
Menurutnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani secara prinsip mendukung dan menyetujui pembangunan LRT Bandung Raya sebagai solusi mengatasi kemacetan.
“Menteri Keuangan secara prinsip sudah setuju (pembangunan LRT Bandung Raya, Nah tinggal tahapan-tahapannya seperti apa,” kata Bey Machmudin, Senin (19/2/2024).
Bey mengatakan pembangunan LRT Bandung Raya ini menarik penilaian dari PT SMI unit yang berada dibawah kementerian keuangan sebagai daya tarik investor.
Maka dari itu, katanya Pemprov Jabar bekerjasama dengan PT SMI untuk menyusun paket yang akan ditawarkan, saat ini ada dua koridor yang akan ditawarkan yakni Utara-Selatan yang meliputi Babakan Siliwangi-Leuwipanjang dan Barat-Timur yang meliputi Leuwipanjang-Tegalluar.
“Menteri Keuangan menyetujui tidak hanya Utara Selatan tapi juga Barat Timurnya yang leuwipanjang ke Tegalluar salah satunya,” ucap bey.
Bey menegaskan Pembangunan LRT Bandung Raya ini memakai anggaran dari APBN. Tahap awal pembangunan senilai Rp10,9 Triliun. Selain itu Bey menargetkan Groundbreaking dimulai pada tahun ini.
“Kalau saya inginnya tahun ini tapi ya yang penting ada kepastian dulu nanti Misalnya walaupun tahun depan ya tinggal gubernur, gubernur terpilih nanti mudah-mudahan tinggal melanjutkan gitu karena ini kan sangat diperlukan,” tandas bey.(*)
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait