BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Mitzelion Rayi Adimastya Putra dan Bangkit Alyuda Prasetyo, dua mahasiswa jurusan Geologi Universitas Padjadjaran (Unpad) tewas akibat tersambar petir saat sedang kemping di bumi perkemahan (Buper) Batu Kuda, Gunung Manglayang, Kabupaten Bandung, Jumat (23/2/2024) malam. Kedua korban telah dibawa keluarga masing-masing dan dimakamkan.
Mitzelion mahasiswa Teknik Geologi angkatan tahun 2021. Sedangkan Bangkit mahasiswa teknik Geologi angkatan tahun 2022.
Kedua korban sempat disemayamkan di Kampus Unpad Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Almarhum Mitzelion Rayi Adimastya Putra telah dijemput keluarga dan dibawa ke Cibubur. Sedangkan almarhum Bangkit Alyuda Prasetyo disalatkan di Masjid Raya Unpad, Jatinangor dan akan diberangkatkan ke Padang bekerja sama dengan RS AMC Cileunyi.
Kepala Humas Unpad Dandi Supriadi mengatakan, benar dua mahasiswa Geologi Unpad meninggal akibat tersambar petir. Saat kejadian, kedua korban sedang kemping di bumi perkemahan Batu Kuda, Gunung Manglayang, Kabupaten Bandung.
"Betul ada dua mahasiswa meninggal karena tersambar petir tapi bukan di kampus melainkan saat kemping di (perkemahan) Batu Kuda," kata Kepala Humas Unpad, Sabtu (24/2/2024).
Dendi Supriadi menyatakan, kedua korban tersambar petir saat hujan deras menguyur kawasan Batu Kuda pada Jumat (23/2/2024) sore. Mereka telah disemayamkan Sabtu (24/2/2024) pagi di Kampus Unpad Jatinangor.
"Satu orang (mahasiswa) dari Jakarta. Satu lagi kurang jelas dari mana masih harus dicek," ujar Dendi Supriadi.
Kepala Humas Unpad menuturkan, saat ditemukan, kedua korban dalam kondisi meninggal dunia di lokasi perkemahan. Di lokasi juga ditemukan identitas mereka sebagai mahasiswa Unpad
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait
