"Dalam pelatihan ini ada dua hal penting yang saya dapatkan, yaitu tips and trick agar data pribadi kita tidak mudah di hack. Kita belajar membuat sandi akun agar tidak mudah dibobol. Kedua saya menjadi tahu banyak istilah dalam dunia siber. Banyak hal baru yang belum saya kenal sebelumnya. Yang lebih penting materi yang disampaikan sangat mudah dipahami," kata Agnes.
Pernyataan senada juga dilontarkan peserta pelatihan lainnya, Panji Putra Ardian siswa kelas RPL 1 SMK Telkom Malang. Panji mengaku mendapat banyak ilmu dan manfaat dari pelatihan yang diikutinya.
"Setelah mengikuti pelatihan, saya mendapat banyak hal mengenai dunia siber. Pertama tentang keamanan data diri, sehingga harus selalu waspada dalam melindungi data diri," kata Panji.
"Dengan cara selalu mengganti password secara berkala. kedua, selalu menggunakan multi-factor authentication untuk menambah keamanan data diri. Juga mempelajari cara hacker mendapatkan data diri kita seperti menggunakan malware, teknik fishing atau memancing data, dan juga social engineering," ujar Panji.
Apresiasi tinggi disampaikan Kepala SMK Telkom Malang Rahmat Dwi Djatmiko, karena pelatihan tersebut memberikan dampak positif bagi siswa. Terutama dalam memberikan pemahaman dunia Cyber Security.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait