Hasil analisisinya, Ferry menyebut jika insiden di SJH ini tak lepas dari kejadian ketika Persib kalah dari Port FC dalam laga Asia Champions League 2.
"Dari klarifikasi yang kita dengarkan, memang kekecewaan pada waktu pertandingan tanggal 19 Itu yang tadi kita kritisi, harusnya langsung diselesaikan, langsung dibereskan. Supaya tidak menjadi api yang besar. Nah, harusnya kalau diselesaikan sebelum tanggal 23, rasanya selesai," kata Ferry.
Di mana, suporter Persib kecewa karena terjadi intimidasi dan pelecehan terhadap beberapa orang usai laga melawan Port FC oleh pihak Persib yang diduga steward dan pemain.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait