Arkeolog Temukan Bukti Praktik Kanibalisme di Inggris

Aga Gustiana
Arkeolog Temukan Bukti Praktik Kanibalisme di Inggris. (Foto: Ist)

"Faktor-faktor yang menyebabkan kekerasan tersebut masih belum jelas, tetapi peristiwa tersebut mungkin merupakan bagian dari siklus balas dendam yang terus meningkat yang timbul dari tekanan sosial dan politik dalam atau di antara komunitas-komunitas awal Zaman Perunggu, dan karenanya mungkin memiliki anteseden dan konsekuensi," tulis tim dalam makalah yang diterbitkan di Antiquity.

Selain itu, ada indikasi wabah penyakit yang melanda Inggris pada periode tersebut, yang mungkin memperburuk ketegangan sosial dan memicu konflik antar kelompok. Namun, kaitan langsung antara wabah tersebut dengan kekerasan di Charterhouse Warren masih belum dapat dipastikan.

Penemuan ini memberikan wawasan baru tentang sisi gelap masyarakat prasejarah Inggris.

"Charterhouse Warren adalah salah satu situs arkeologi langka yang menantang cara kita berpikir tentang masa lalu," kata Schulting.

"Ini mengingatkan kita bahwa kekejaman manusia di masa prasejarah dapat menyamai kebrutalan dalam sejarah modern," tambahnya.

Penelitian ini menyoroti bahwa tindakan kekerasan dan kanibalisme kemungkinan besar bukanlah peristiwa tunggal, melainkan bagian dari pola perilaku yang lebih luas di masyarakat saat itu.

Editor : Rizal Fadillah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network