CIMAHI,iNews BandungRaya.id - Peran pengusaha muda di Kota Cimahi sangat diperlukan dalam membangun daerah dan memajukan ekonomi masyarakat.
Oleh karenanya Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Cimahi melalui visi “Bangkit, Maju, Berkibar” akan berupaya menunjukkan perannya sebagai salah satu organisasi pengusaha muda terkemuka di Jawa Barat.
Terbukti di bawah kepemimpinan Ketua Umum M Firaldi Akbar, HIPMI Kota Cimahi terus memperkuat visinya untuk mendukung perkembangan pengusaha muda.
Serta mampu mengangkat ekonomi daerah dan menjadikannya sebagai barometer kesuksesan organisasi pengusaha muda di tingkat regional.
Menurut Praktisi Organisasi Erdha Pratama, definisi “Bangkit, Maju, Berkibar” yang digagas oleh M Firaldi Akbar telah memberikan tolak ukur pencapaian yang jelas bagi organisasi dan juga daerah.
Melalui kategori pengusaha muda yang menghasilkan Rp20 juta/bulan dinilai “Bangkit”, Rp50 juta/bulan dianggap “Maju”, dan mereka yang mencapai Rp100 juta/bulan atau lebih disebut “Berkibar.”
Sejauh ini pencapaian luar biasa telah tercatat, dengan 10 anggota HIPMI Kota Cimahi yang kini memasuki kategori "Berkibar". Sementara itu, mayoritas anggota lainnya berada pada fase “Maju” dan “Bangkit.”
"Itu menjadi bukti keberhasilan program pembinaan dan jejaring yang digulirkan oleh HIPMI Kota Cimahi dalam memberdayakan anggotanya," ucapnya belum lama ini.
HIPMI Kota Cimahi juga mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Cimahi, termasuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi terpilih. Sehingga semakin mengukuhkan posisi organisasi ini dalam memajukan perekonomian lokal.
Erdha menambahkan bahwa reputasi HIPMI semakin diperkuat melalui hubungan erat dengan pemerintah, yang menjadikannya mitra strategis dalam merancang kebijakan ekonomi yang berpihak pada pengusaha muda.
HIPMI Kota Cimahi tidak hanya berfokus pada pengembangan individu anggota, namun juga pada kemajuan ekonomi masyarakat Kota Cimahi. Beberapa inisiatif strategis yang telah diluncurkan.
Di antaranya Program Penguatan UMKM, HIPMI mendorong inovasi di sektor UMKM melalui peningkatan branding dan pemasaran produk. Kolaborasi dengan pemerintah dan komunitas lokal telah membantu meningkatkan daya saing UMKM.
Pelatihan dan Pengembangan SDM, HIPMI rutin menyelenggarakan pelatihan kewirausahaan dan seminar untuk meningkatkan kapasitas anggota serta masyarakat muda Kota Cimahi.
Cimahi Blue Economy & Green Economy yang Berfokus pada pengembangan ekonomi berbasis lingkungan yang melibatkan sektor pertanian, kehutanan, dan ekowisata, mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Kontribusi Sosial dengan memberikan hibah dana untuk pembangunan fasilitas umum seperti MCK, HIPMI menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan masyarakat.
Bangkit Festival, sebagai upaya pemulihan ekonomi pasca-pandemi, HIPMI Kota Cimahi mengadakan festival yang memberi ruang bagi UMKM untuk berinovasi dan memperluas jaringan.
Sebagai komitmen jangka panjang, M Firaldi Akbar mengalokasikan dana abadi sebesar Rp100 juta untuk memastikan keberlangsungan HIPMI Kota Cimahi.
“Saya melihat HIPMI tetap relevan dan terus berkontribusi, meskipun ada pergantian kepemimpinan,” ujar Erdha.
Dikatakannya, dengan prestasi yang mengesankan, HIPMI Kota Cimahi kini tidak hanya menjadi contoh bagi organisasi sejenis di Kota Cimahi, tetapi juga di seluruh Jawa Barat.
Berbagai program inovatif dan sinergi dengan pemerintah menjadikan HIPMI Kota Cimahi sebagai organisasi pengusaha muda paling berpengaruh di daerah ini, dan menjadi inspirasi bagi daerah lainnya untuk mengembangkan ekosistem pengusaha muda yang kuat dan berdaya saing.
Menurut Erdha, sebelumya Ketua Umum HIPMI Kota Cimahi, M Firaldi Akbar, menegaskan bahwa target untuk menjadi BPC HIPMI terbaik di Jawa Barat semakin nyata.
"Dengan reputasi yang telah dibangun, HIPMI Kota Cimahi siap terus berkibar dan menciptakan lebih banyak pengusaha muda yang sukses di masa depan," pungkasnya. (*)
Editor : Rizki Maulana
Artikel Terkait