Sholat Tahajud Harus Dimulai dengan Tidur, Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Rina Rahadian
Ustadz Adi Hidayat. Foto: YouTube Adi Hidayat Official.

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id Sholat Tahajud merupakan ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan istimewa. Sholat ini hanya bisa dilaksanakan pada malam hari, mulai dari setelah Isya hingga menjelang Subuh.

Salah satu syarat utama dalam pelaksanaan sholat Tahajud adalah tidur terlebih dahulu, meski hanya sebentar.

Namun, apakah boleh melaksanakan sholat Tahajud tanpa tidur sebelumnya? Ustadz Adi Hidayat (UAH) memberikan penjelasannya. UAH menegaskan bahwa sholat Tahajud harus diawali dengan tidur.

"Hukum ini tidak bisa ditawar. Tahajud itu diawali dengan tidur. Dari kata hajada yang berarti tidur, baru bangun," ujar UAH, dikutip dari YouTube M Ziyad Al-Hanif, Rabu (22/1/2025).

Selain itu, UAH juga menjelaskan bahwa sholat Tahajud tidak harus dilakukan pada sepertiga malam terakhir. Jika seseorang terbangun di tengah malam, ia boleh langsung melaksanakan sholat Tahajud tanpa harus menunggu waktu yang lebih utama.

Editor : Zhafran Pramoedya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network