BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Sukajadi merupakan salah satu kecamatan di Kota Bandung yang juga digunakan sebagai nama sebuah jalan utama di kota ini. Jalan Sukajadi berperan vital sebagai akses menuju kawasan wisata pegunungan di utara Bandung, terutama Lembang.
Karena peran strategisnya, Jalan Sukajadi kerap mengalami kepadatan lalu lintas, terutama saat akhir pekan dan libur panjang. Namun, tak banyak yang tahu bahwa di balik hiruk pikuk jalan ini, tersimpan sejarah panjang mengenai asal muasal namanya.
Masa Kolonial: Dari Bronbeekweg ke Sukajadi
Mengacu pada buku Toponimi Kota Bandung karya T. Bachtiar, yang dirilis pada 18 Februari 2025, kawasan ini dulunya dikenal dengan nama Bronbeekweg semasa kolonial Belanda.
Sebelum tahun 1940, wilayah yang sekarang menjadi Jalan Sukajadi merupakan areal persawahan. Di bagian utara jalur ini berdiri sebuah kompleks bernama Indisch Bronbeek, sebagaimana ditunjukkan dalam arsip peta-peta kuno dan dokumentasi foto dari KITLV Leiden.
Kompleks Indisch Bronbeek menjadi bagian dari sejarah kelam Indonesia, terutama saat terjadi kerusuhan dan kekerasan massal pada periode Masa Bersiap di akhir 1945, pasca-kemerdekaan Republik Indonesia.
Filosofi Nama “Sukajadi” yang Sarat Makna
Nama Sukajadi berasal dari dua kata yang sarat makna:
“Suka” merujuk pada rasa senang atau bahagia, berasal dari kata sukha dalam bahasa Sanskerta.
“Jadi” berkaitan dengan bentuk topografi wilayah tersebut yang menyerupai alat masak berbentuk cekung, yang dalam bahasa lokal disebut jadi—gerabah dari tanah liat yang dibakar.
Jika dilihat dari ketinggian, kawasan Sukajadi memang tampak seperti sebuah mangkuk besar alami, dikelilingi perbukitan hijau dan dialiri sungai jernih. Karena keindahan bentang alamnya yang memanjakan mata dan memberi rasa damai, masyarakat setempat menyebutnya Sukajadi—yakni tempat yang memberi suka karena bentuk alaminya menyerupai 'jadi'.
Sukajadi Masa Kini: Modern tapi Tetap Punya Cerita
Kini, Sukajadi dikenal sebagai kawasan ramai yang dipenuhi perkantoran, pusat perbelanjaan, dan permukiman padat. Meski telah bertransformasi menjadi kawasan urban modern, Sukajadi tetap menyimpan sejarah panjang yang menjadi bagian dari identitas Kota Bandung.
Sejarah nama Sukajadi membuktikan bahwa di balik nama sebuah tempat, tersimpan kisah budaya, alam, dan peristiwa masa lalu yang membentuknya seperti sekarang. Bagi warga Bandung maupun wisatawan, mengenal asal-usul kawasan seperti Sukajadi bisa menambah rasa cinta pada kota yang kaya akan cerita ini.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
