BANDUNG BARAT,iNews BandungRaya.Id - Personel Satreskrim Polres Cimahi melakukan olah TKP di sekretariat Laskar Anti Korupsi Indonesian (LAKI) Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Hal itu dilakukan setelah sekretariat LAKI KBB di kompleks Perum Pesona Prima Citapen Blok A5 No 8 RT 03/08 Desa Citapen, Kecamatan Cihampelas, KBB, diteror paket bangkai anjing, Jumat (11/7/2025) malam.
Sebanyak tiga personel Satreskrim Polres Cimahi datang sekitar pukul 15.30 WIB. Mereka kemudian meminta keterangan kepada Ketua LAKI KBB Gunawan Rasyid terkait kronologis bagaimana paket bangkai anjing itu diterima.
Selain itu mereka juga melakukan identifikasi kardus berlumuran darah yang jadi bungkus dari paket bangkai anjing.
Termasuk ke lokasi dimana bangkai anjing itu dikuburkan, yang berjarak beberapa meter dari kantor sekretariat LAKI KBB.
"Saya tadi sudah laporkan teror ini ke Polres Cimahi dan direspons dengan baik," kata Ketua LAKI KBB Gunawan Rasyid saat ditemui di sekretariat LAKI KBB, Sabtu (12/7/2025).
Dirinya mensinyalir kuat jika teror bangkai anjing ini erat kaitannya dengan aksi unjuk rasa ke kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) KBB pada Rabu (9/7/2025) lalu.
Pasalnya aksi teror seperti ini belum pernah terjadi kepada pihaknya. Baru setelah menggelar aksi unjuk rasa terkait bongkar praktik korupsi di Dinas PUTR KBB banyak pihak yang ingin bertemu dengan dirinya.
Bahkan tercatat ada 12 panggilan terus menerus dari nomor yang tak dikenalnya namun tidak pernah direspons.
Hal ini semakin menguatkan jika ada pihak-pihak yang ingin menebar teror dan intimidasi kepada pengurus LAKI KBB.
Menyikapi aksi teror dan intimidasi ini pihaknya juga telah menbuat laporan ke Sub Detasemen Polisi Militer (Subdenpom) III/5-1 Cimahi.
Serta penguatan juga dilakukan secara lembaga oleh DPP LAKI yang diketuai Burhanuddin Abdullah ke Mabes Polri dan Presiden Prabowo Subianto.
"Saya acungkan dua jempol ke Satreskrim Polres Cimahi yang langsung sigap menindaklanjuti laporan LAKI KBB. Tadi siang lapor, ini langsung di cek TKP padahal hari Sabtu," kata dia.
Pria yang akrab disapa Guras ini menegaskan, adanya teror dan intimidasi merupakan cara-cara yang tidak sportif dan jentel. Adapun pihaknya tidak akan pernah gentar apalagi takut dan tetap akan menyuarakan pemberantasan korupsi khususnya di KBB. (*)
Editor : Rizki Maulana
Artikel Terkait
