Puncak Musim Hujan, BPBD Jabar Imbau Warga Tingkatkan Kewaspadaan

Abbas Ibnu Assarani
Sebanyak 664 personel polisi yang didukung dari TNI, Pemkot Cimahi dan Pemda KBB disiapkan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi pada musim penghujan di akhir tahun ini. Foto/Inews Bandung Raya

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id  - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi cuaca ekstrem pada puncak musim hujan.

Mengacu pada data BMKG, Jawa Barat diprediksi menghadapi dua puncak musim hujan, yakni pada Desember 2025 serta Februari-Maret 2026. Kondisi tersebut mengharuskan seluruh pihak memperkuat langkah mitigasi sejak dini. 

Kepala Pelaksana BPBD Jabar Teten Ali Mulku Engkun mengatakan bahwa intensitas hujan tinggi berpotensi menimbulkan berbagai bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan pergerakan tanah. Karena itu, masyarakat diminta memperhatikan kondisi lingkungan sekitar dan mempersiapkan langkah antisipasi sejak dini.

"Puncak musim hujan berada di depan mata. Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama yang tinggal di wilayah rawan banjir dan longsor," ujar Teten di Bandung, Kamis 

Teten menegaskan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sebagai langkah mitigasi paling dasar. Sampah yang dibuang sembarangan dapat menyumbat aliran air dan memperparah risiko banjir. 

Editor : Abdul Basir

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network