Jibom Brimob Sterilisasi Katedral Bandung dengan Alat Pendeteksi Radioaktif

Agus Warsudi
Personel Jibom Brimob Polda Jabar melakukan sterilisasi Katedral Bandung menggunakan alat pendeteksi bahan kimia, biologi, dan radioaktif. (FOTO: AGUS WARSUDI)

Sterilisasi, ujar AKP Heri, dilaksanakan untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan menjelang, selama kegiatan ibadah berlangsung, dan usai.

Diketahui, Polrestabes Bandung mengerahkan 1.500 personel gabungan dalam Operasi Lilin Lodaya 2025 untuk mengamankan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Skema pengamanan Nataru telah dimatangkan melalui rapat koordinasi lintas sektor, Rabu (18/12/2025).

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, total sekitar 166 gereja yang dijaga petugas. Koordinasi dengan pengurus gereja dilaksanakan agar keamanan dilaksanakan secara menyeluruh dan sesuai jadwal ibadah.

“Untuk pengamanan kegiatan agama, yang pasti kita akan mengamankan di semua tempat kegiatan agama. Baik memang yang di gereja besar, gereja kecil, maupun di tempat-tempat yang memang dijadikan tempat kegiatan agama,” kata Kapolrestabes Bandung.

Selain itu, 19 pos yang terdiri dari pos pengamanan (pospam), pos pelayanan (posyan), dan pos terpadu akan bangun di beberapa titik strategis. Pos-pos ini untuk meningkatkan upaya pengamanan petugas.

"Pos-pos ini difungsikan untuk pengamanan kegiatan ibadah Natal, pengamanan malam tahun baru, serta pelayanan kepada masyarakat di lokasi-lokasi rawan keramaian,” ujarnya.

Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network